Ganjar-Erick Bertemu, PAN Langsung Ngarep: Pasangan Ideal Menangkan Pilpres 2024

Kamis, 06 Juli 2023 | 13:06 WIB
Ganjar-Erick Bertemu, PAN Langsung Ngarep: Pasangan Ideal Menangkan Pilpres 2024
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Tohir. (foto dok. IG Erick Thohir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi mengatakan bahwa pihaknya memiliki harapan yakni memasangkan Ganjar Pranowo dengan Erick Thohir untuk Pilpres 2024. Menurutnya, duet tersebut merupakan pasangan ideal untuk memenangkan kontestasi. 

Hal itu disampaikan Viva menanggapi soal beredarnya foto yang memperlihatkan Ganjar dan Erick bertemu di suatu tempat. Tampak dalam foto itu Erick bertemu Ganjar dengan memberikan bingkisan. 

"PAN mempunyai harapan agar mas Ganjar dapat berpasangan dengan Mas Erick Thohir. Dengan komposisi ini akan terbangun pasangan ideal untuk dapat memenangkan pilpres 2024," kata Viva saat dihubungi, Kamis (6/7/2023). 

Menurutnya, jika kedua tokoh tersebut berduet akan terbangun ikatan nasionalis, agamis, dan kemodernan.  

Baca Juga: Rekam Jejak Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI Disebut Berpotensi Jadi Cawapres Ganjar

"Ikatan ini sebagai perwujudan dari kondisi sosio-kultural masyarakat Indonesia yang majemuk dan beragam, relijius, dan mencintai Tanah Air, serta bergerak maju di era revolusi industri 4.0," tuturnya. 

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan bersama Ganjar Pranowo dan Erick Thohir di kegiatan peluncuran bakal calon legislatif PAN se-Jawa Tengah di Kota Semarang, Jateng, Jumat (2/12/2022). (ANTARA/HO-Dokumen Pribadi)
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan bersama Ganjar Pranowo dan Erick Thohir di kegiatan peluncuran bakal calon legislatif PAN se-Jawa Tengah di Kota Semarang, Jateng, Jumat (2/12/2022). (ANTARA/HO-Dokumen Pribadi)

Kedua, kata dia, ikatan tersebut akan memperbesar basis konstituen yang telah memiliki preferensi pilihan terhadap figur di Pilpres. Penggabungan basis sosial ini akan memberi peluang besar dalam menambah suara. 

"Ketiga, pasangan ini memiliki visi, kapasitas, kompetensi, dan pengalaman sebagai seorang birokrat dan teknokrat. Dengan demikian dalam bekerja nantinya tidak di mulai dari nol pengalaman," ujarnya. 

Kendati begitu, Viva mengatakan, PAN sendiri hingga kekinian belum menyatakan sikap politiknya terkait pasangan capres-cawapres yang bakal diusung di Pilpres 2024. Menurutnya, nanti akan diputuskan oleh Zulkifli Hasan alias Zulhas selaku ketua umum partai. 

"Sewaktu PAN silaturahmi ke kantor PDIP, Bu Megawati mengatakan bahwa calon wapres Mas Ganjar akan didiskusikan secara musyawarah dan gotong royong. Artinya bahwa seluruh partai politik yang melakukan kerja sama atau koalisi pendukung mas Ganjar akan membicarakan secara kolektif," ujarnya. 

Baca Juga: Minta Polemik JIS Dihentikan, Erick Thohir 'Diserbu': Itu Artinya Klaim-klaim Selama Ini Nilainya Nol!

"Sampai saat secara resmi PAN belum menetapkan paslon di pilpres. Sesuai hasil Rakernas PAN 2020 bahwa mandat diberikan kepada ketum PAN untuk menetapkan paslon," sambungnya. 

Pertemuan Ganjar-ET

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir bertemu dengan bakal calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo. Pertemuan itu diabadikan dalam sebuah foto.  

Foto tersebut diunggah oleh pegiat media sosial Denny Siregar. Dalam foto itu, tampak Ganjar mengenakan kemeja batik.  

Menteri BUMN Erick Thohir bertemu dengan bakal calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo. (Twitter @/dennysiregar7)
Menteri BUMN Erick Thohir bertemu dengan bakal calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo. (Twitter @/dennysiregar7)

Sementara Erick mengenakan kemeja bernuansa hijau.  

Mereka berdiri di dekat meja makan. Belum diketahui di mana tepatnya mereka bertemu.  

Hanya saja, foto itu memperlihatkan interaksi keduanya. Erick tampak memperlihatkan isi dari kantong plastik merah kepada Ganjar. 

Ganjar terlihat serius memperhatikan isi kantong plastik tersebut. 

Sementara itu, Ketua DPP PDIP Said Abdullah saat dikonfirmasi mengaku belum mendapatkan informasi mengenai adanya pertemuan tersebut. 

"Saya belum dapat konfirmasi dari tim internal," kata Said.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI