Suara.com - Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeksekusi dua orang terpidana penyuap Hakim Agung nonaktif Sudrajat Dimyati ke Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Sukamiskin, Bandung Jawa Barat pada Selasa (4/7/2023). Dua terpidana itu, Theodorus Yosep Papera dan Eko Suparno.
"Jaksa Eksekutor KPK, Eva Yustisiana, Selasa (4/7) telah selesai melaksanakan eksekusi pidana badan berdasarkan putusan Pengadilan Tipikor yang berkekuatan hukum tetap dengan terpidana Theodorus Yosep Parera dan Eko Suparno," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, Rabu (5/7/2023).
Yosep Papera akan menjalani hukuman penjara selama 8 tahun, dikurangi masa penahanan dan denda Rp750 juta. Sedangkan Eko Suparno menjalani pidana penjara selama 5 tahun, dikurangi masa penahanan dan denda Rp750 juta.
Hukuman terhadap keduanya berdasarkan putusan Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bandung pada Rabu 24 Mei 2023.
Dalam putusan Hakim, Yosep terbukti menyuap Sudrajad Dimyati selaku Hakim Agung di Mahkamah Agung pada kasus pengurusan perkara pailit KSP Intidana.
Dia dinyatakan terbukti melanggar Pasal 6 ayat (1) huruf a UU Tipikor Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. Selain divonis delapan tahun penjara, dia juga dikenakan denda Rp 750 juta.
Sudrajad Dimyati juga sudah divonis 8 tahun penjara, denda Rp1 miliar subsider 3 bulan kurungan di Pengadilan Tipikor Bandung pada Selasa 30 Mei 2023.