Infografis
Suara.com - Dalam beberapa hari mendatang, umat Muslim akan menyambut Tahun Baru Islam 2023 atau 1 Muharram 1445 H. Lalu adakah puasa Tahun Baru Islam 2023 yang dapat dikerjakan oleh umat Islam?
Jawabannya, tentu saja ada. Bahkan, setidaknya terdapat 3 puasa sunnah selam bulan Muharram. Simak penjelasan lengkap tentang jadwal dan keutamaan puasa Tahun Baru Islam berikut.
Penting untuk diketahui bahwa perhitungan tahun dalam Islam mengacu pada perhitungan bulan, berbeda dengan kalender masehi yang berdasarkan tahun matahari. Tahun Baru Islam akan dimulai pada bulan Muharram 1445 Hijriah yaitu pada tanggal 19 Juli 2022.
Dalam kalender Islam, Tahun Baru Islam dimulai dengan bulan pertama yaitu 1 Muharram. Ketika memasuki Tahun Baru Islam 1445 Hijriah, terdapat beberapa sunnah yang dapat dilakukan oleh umat Muslim, salah satunya adalah berpuasa.
Baca Juga: Kapan Tahun Baru Islam 2023? Mulailah dengan Membaca Doa Awal dan Akhir Tahun Ini
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, "Puasa terbaik setelah Ramadan adalah pada bulan Allah, yaitu Muharram" (HR Muslim).
Hadis tersebut menjelaskan bahwa berpuasa tidak hanya terbatas pada bulan Ramadan, tetapi juga dapat dilakukan di bulan Muharram. Perbedaan antara kedua puasa ini adalah bahwa puasa Ramadan wajib dilakukan, sedangkan puasa Muharram atau puasa Tahun Baru Islam bersifat sunnah.
Nabi Muhammad SAW selalu melaksanakan puasa sunnah di bulan Muharram ini, terutama pada tanggal 10 Muharram yang dikenal sebagai puasa Asyura. Selain itu, terdapat juga puasa yang dilakukan pada tanggal sebelumnya, yaitu 9 Muharram yang disebut puasa Tasu'a.
Puasa Tahun Baru Islam atau puasa Muharram terdiri dari tiga jenis, yaitu puasa Tasu'a, Asyura, dan Ayyamul Bidh. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai keutamaan ketiga puasa tersebut:
1. Puasa Asyura (10 Muharram 1445 H/28 Juli 2023)
Baca Juga: 4 Tradisi Perayaan Tahun Baru Islam di Indonesia, Ada Ziarah Hingga Tabuik
Salah satu puasa Tahun Baru Islam yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dan paling utama adalah Puasa Asyura.
Bahkan beliau juga menganjurkan umat Islam untuk melaksanakan puasa ini. Setelah puasa Ramadan yang wajib dilakukan, puasa Asyura disunnahkan.
2. Puasa Tasu'a (9 Muharram 1445 H/27 Juli 2023)
Puasa Tasu'a juga memiliki keutamaan tersendiri, di mana orang yang melaksanakannya dapat membedakan dirinya dari orang-orang Yahudi yang hanya berpuasa pada tanggal 10 Muharram.
3. Puasa Ayyamul Bidh (13-15 Muharram 1445 H/31 Juli-2 Agustus 2023)
Terakhir, puasa Ayyamul Bidh dalam Tahun Baru Islam juga memiliki keutamaan yang istimewa. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadis Mutafaqun Alaih, puasa ini dianggap setara dengan berpuasa sepanjang tahun.
Dengan demikian, terdapat banyak keutamaan dalam melaksanakan puasa Tahun Baru Islam atau puasa Muharram. Selamat menjalankan puasa Muharram!
