4. Mengingkari kebenaran isi Alquran
Mengingkari kebenaran isi Alquran juga salah satu dari ciri penganut aliran sesat. Karena dalam Alquran pun disebutkan bahwa kitab suci Alquran ini diturunkan sebagai petunjuk untuk umat akhir zaman sebagaimana dalam Alquran surat Al Hijr ayat 9 berikut ini.
Artinya: "Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur'an, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya." (QS Al Hijr:9)
5. Menafsirkan Alquran tidak sesuai kaidah-kaidah
Kaidah tafsir merupakan aturan-aturan yang dijadikan sebagai dasar penafsiran Alquran. Tujuan adanya kaidah tafsir ini guna menjaga kebenaran Alquran dari penafsiran-penafsiran yang keliru.
Adapun beberapa kaidah tafsir yang harus dipahami sebelum melakukan penafsiran Alquran yakni kaidah Qur'aniyah, kaidah bahasa, kaidah sunnah, kaidah ilmu pengetahuan, dan kaidah usul. Jika beberapa kaidah ini tidak digunakan, maka ia sesat dalam menafsirkan Alquran.
Selain beberapa ciri di atas, ada juga ciri-ciri lainnya penganut aliran sesat seperti mengingkari kedudukan hadist Nabi sebagai sumber ajaran Islam, menghina/merendahkan para Nabi dan Rasul, mengingkari Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasul terakhir, mengubah (menambah atau mengurangi) pokok-pokok ibadah, dan mengkafirkan sesama muslim.
Demikian ulasan mengenai ciri-ciri aliran sesat menurut MUI yang penting untuk diketahui umat Muslim agar kita tidak mudah terjerumus ke dalam aliran sesat. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Ulil Azmi
Baca Juga: Gen Halilintar Tinggal di Luar Negeri karena Lari dari Utang, Begini Klarifikasinya