Suara.com - Tak lama lagi umat Muslim akan tiba di bulan Muharram, salah satu bulan yang dimuliakan. Di bulan ini umat Muslim dianjurkan untuk menjalani puasa tasua dan asyura. Kapan puasa tasua dan asyura 2023?
Nabi Muhammad SAW sangat menekankan pentingnya berpuasa setelah Ramadhan, khususnya puasa Asyura dan Tasua. Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhuma mengisahkan bagaimana nabi pertama kali mengetahui tentang puasa ini ketika ia tiba di Madinah dan melihat seorang Yahudi yang berpuasa pada hari Asyura. Kemudian, Nabi dan sahabat-sahabatnya juga mulai berpuasa.
Untuk membedakan umat Islam dari umat Yahudi, Nabi menganjurkan untuk berpuasa satu hari sebelum atau sesudah Asyura, yang dikenal sebagai puasa Tasua. Puasa ini merupakan salah satu puasa sunnah terbaik di bulan Muharram.
Kapan Puasa Tasua dan Ayura 2023?
Baca Juga: Kapan Tahun Baru Islam 2023? Ini Jadwal dan Amalan di Bulan Muharram
Berdasarkan Keputusan Bersama 3 Menteri, awal 1 Muharram 1445 H atau Tahun Baru Islam 2023 akan jatuh pada Rabu, 19 Juli 2022. Puasa Tasua biasanya dilakukan pada tanggal 9 Muharam setiap tahun. Untuk tahun 2023, puasa Tasua dapat dilakukan pada 27 Juli 2023.
Sementara itu, puasa Asyura biasanya dilakukan pada tanggal 10 Muharram setiap tahun. Untuk tahun 2022, puasa Asyura akan jatuh pada tanggal 28 Juli 2023, sehari setelah puasa Tasua.
Prosedur pelaksanaan puasa Asyura dan Tasua mirip dengan puasa lainnya, dengan perbedaan dalam niat dan jadwalnya saja. Selama berpuasa, umat Islam dilarang melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasanya sampai waktunya berbuka.
Selain puasa sunnah Asyura dan Tasua, ada beberapa amalan sunnah lainnya yang dapat dilakukan selama bulan Muharram. Salah satunya adalah bersedekah di hari Asyura, yang sangat dianjurkan. Menurut Nabi Muhammad SAW, berpuasa dan bersedekah di hari Asyura sama dengan berpuasa dan bersedekah selama setahun.
Namun, tidak semua mazhab setuju dengan hal ini. Mazhab Maliki sangat mendorong bersedekah di bulan Muharram, sedangkan mazhab lainnya tidak menganjurkannya karena mereka meragukan keotentikan hadits tersebut.
Baca Juga: Apakah Ada Cuti Bersama Tahun Baru Islam 2023? Cek Aturan Terbarunya
Amalan sunnah lainnya termasuk merawat anak yatim dan menyambut tamu. Diketahui bahwa Nabi sangat mencintai anak-anak yatim dan selalu memberi mereka lebih banyak kasih sayang pada hari Asyura.
Selain itu, Nabi juga dikenal sebagai orang yang murah hati dan ramah tamah, terutama pada hari Asyura, yang berlaku tidak hanya untuk anak-anak yatim, tetapi juga keluarga, anak, suami, istri, dan orang-orang terdekat. Menurut Nabi, ini adalah sunnah dan pembuka keberkahan untuk setahun penuh.
Diriwayatkan bahwa Umar ra juga memiliki tradisi menyambut tamu dengan makanan khusus pada malam Asyura.
Demikianlah penjelasan mengenai kapan puasa tasua dan asyura 2023 dilaksanakan tahun ini.