Sentilan Nylekit Jokowi ke Para Menteri di Sidang Kabinet: Kemenhan, Hati-hati Beli Barang!

Senin, 03 Juli 2023 | 15:48 WIB
Sentilan Nylekit Jokowi ke Para Menteri di Sidang Kabinet: Kemenhan, Hati-hati Beli Barang!
Presiden RI Joko Widodo menyampaikan pernyataan pers sebelum bertolak ke Singapura di Lapangan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Senin (3/7/2023). ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sang Presiden dibuat kaget gegara angka belanja Kemenhan bisa mencapai triliunan Rupiah. Sontak, Jokowi meminta kepada Kemenhan agar berhemat dan berhati-hati dalam menggelontorkan uang belanja.

"Paling penting ini perlu saya tekankan, hati-hati untuk pembelian barang-barang. Ini untuk Kementerian Pertahanan, Polri, BIN, Kejaksaan, karena angkanya saya lihat cukup besar Rp29,7 T (triliun)," jelas Jokowi.

Sebagai pembanding, pembiayaan untuk jalan, irigasi, dan bendungan berada di angka Rp23,5 triliun, dan angka anggaran instansi yang disebut Jokowi berada di atasnya hingga sekira Rp5 triliun.

"Sedangkan kalau kita bandingkan untuk jalan irigasi bendungan itu di angka 23,5 Triliun," beber Jokowi.

Perbandingan tersebut dilakukan lantaran sang Presiden mengkhawatirkan tak ada lagi anggaran untuk pemliharaan fasilitas yang disebutkan.

"Kenapa saya sampaikan ini, ini nanti pasti akan berdampak pada pemeliharaan, pada perawatan, pasti itu dan kelihatan ini pemeliharaan di PU 14,9 T, pemeliharaan di PU artinya pemeliharaan jalan, pemeliharaan irigasi 14,9 T," tegas Jokowi.

Jokowi juga khawatir jika pengeluaran di instansi yang ia sentil tidak maksimal padahal dana belanja bisa keluar untuk kebutuhan lain seperti pemeliharaan fasilitas.

"Ini hati-hati jangan sampai kita beli barang banyak-banyak yang akhirnya, kalau manfaatnya maksimal ndak apa-apa, kalau tidak maksimal kemudian biaya pemeliharaan bisa naik sampai Rp21,5 triliun ini yang harus coba dilihat detail," kata Jokowi.

Minta kebut penyelesaian pelanggaran HAM berat dan konflik di Papua

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Minta Dito Ariotedjo Hormati Proses Hukum

Jokowi juga turut menyoroti isu pelanggaran HAM berat yang seharusnya bisa selesai cepat. Tak cukup di situ, Jokowi juga meminta konflik di Papua bisa segera diredakan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI