6 Fakta Kerusuhan Prancis: Dipicu Kematian Remaja 17 Tahun, Ribuan Orang Ditangkap

Minggu, 02 Juli 2023 | 13:21 WIB
6 Fakta Kerusuhan Prancis: Dipicu Kematian Remaja 17 Tahun, Ribuan Orang Ditangkap
Kericuhan Prancis [tangkapan layar Twitter]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kerusuhan besar-besaran terjadi di Prancis usai kematian seorang remaja laki-laki usia 17 tahun pada Selasa (27/6/2023). Setelah penembakan maut remaja bernama Nahel M itu terjadi kerusuhan selama 4 malam berturut-turut.

Bahkan unit-unit polisi dan pasukan keamanan lainnya menyebar ke seluruh negeri untuk memadamkan kerusuhan. Simak fakta kerusuhan di Prancis sebagai imbas kematian remaja 17 tahun berikut ini.

1. 1300 Orang Lebih Ditangkap

Polisi Prancis menangkap 1.311 orang di seluruh negeri dalam kerusuhan buntut penembakan Nahel. Prancis telah mengerahkan 45 ribu petugas didukung dengan kendaraan lapis baja ringan dan unit polisi untuk memadamkan kerusuhan.

2. Toko-toko Dijarah

Kerusuhan itu berkecamuk di kota-kota sekitar Prancis walau polisi dikerahkan secara besar-besaran. Mobil dan bangunan dibakar serta toko-toko dijarah, ketika keluarga dan teman-teman Nahel bersiap untuk menguburkan remaja 17 tahun itu.

3. Acara Berskala Besar Dibatalkan

Perdana Menteri Elisabeth Borne juga mengumumkan pembatalan acara berskala besar, seperti konser di seluruh negeri. Bus dan trem yang jadi sasaran kekerasan pada beberapa malam sebelumnya berhenti beroperasi pada pukul 21.00 waktu setempat. Selain itu, penjualan kembang api besar serta cairan yang mudah terbakar juga telah dilarang.

4. 994 Orang Ditahan

Baca Juga: Siapa Nahel M? Remaja 17 Tahun yang Kematiannya Picu Kericuhan di Prancis

Sementara itu Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Prancis mengatakan 994 orang telah ditahan setelah kekerasan pada malam keempat pada Sabtu (1/7/2023). Terdapat  2.560 kebakaran terjadi di jalan umum dengan 1.350 mobil terbakar serta 234 insiden kerusakan atau kebakaran di gedung-gedung. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI