Suara.com - HUT Bhayangkara ke-77 Polri digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (1/7/2023). Sebanyak ribuan personel gabungan diturunkan untuk mengawal jalannya acara ini.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, ada 1.777 personel gabungan yang dikerahkan mengamankan acara HUT Bhayangkara ke-77 di GBK.
"Pengamanan kita libatkan 1.777 personel gabungan," ujar Trunoyudo kepada wartawan.
Trunoyudo merinci jumlah personel yang diturunkan terdiri dari anggota Polri yakni Polda Metro Jaya sebanyak 976 personel dan Polres sebanyak 628 personel.
Baca Juga: Jokowi Pimpin Upacara HUT Bhayangkara Ke-77 Di GBK Hari Ini
Sementara dari unsur Pemerintah Daerah (Pemda) terdiri dari Satpol PP 60 personel, Dishub 55 personel, pemadam kebakaran 30 personel dan 6 unit mobil, serta dinas kesehatan 28 personel dan 4 unit ambulans.
Selain itu, polisi juga akan melakukan rekayasa arus lalu lintas di sekitar GBK. Namun begitu, pengalihan jalan akan dilakukan secara situasional.
Untuk diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) diagendakan memimpin upacara HUT Bhayangkara ke-77 Polri Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (1/7/2023). Jokowi akan bertindak sebagai inspektur upacara.
"Upacara pukul 15.20 WIB. Inspektur upacara adalah Bapak Presiden RI Ir Joko Widodo," kata Kabag Penum Humas Polri Kombes Nurul Azizah kepada wartawan, Sabtu.
Nurul mengatakan GBK juga dipilih sebagai tempat upacara HUT Bhayangkara dengan tujuan dapat semakin mendekatkan Polri dengan masyarakat.
Baca Juga: HUT Bhayangkara ke-77, Polisi Siagakan 1.777 Personel di SUGBK
Adapun pada peringatan ulang tahun ini mengangkat tema 'Polri Presisi Untuk Negeri Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju'.
Nantinya, HUT Bhayangkara ke-77 juga akan diramaikan dengan festival pasar rakyat, pameran alat material khusus (almatsus) Polri, hingga stand perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) hingga SKCK keliling.
Selain itu, Nurul menyebut dalam rangkaian upacara nanti turut menampilkan Parade Kolosal dan Teatrikal Nusantara melalui sejumlah tarian kebudayaan daerah.