Suara.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengingatkan bagi masyarakat yang merasa mampu untuk bisa berkurban pada Idul Adha.
Terlebih, saat ini masih masa tasyrik sehingga masyarakat yang mau berkurban masih bisa menyalurkan hewan kurbannya ke masjid-masjid.
"Ini masih ada tiga hari lagi. Hari ini, tambah tiga hari lagi, hari yaumal tasyakirin namanya, masih ada kesempatan untuk berkurban," kata Ma'ruf di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Kamis (29/6/2023).
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa berkurban dalam mahzab syafi'i memang hukumnya sunnah namun dalam mahzab hanafi, wajib bagi orang yang mampu.
Baca Juga: Parah! Pria Ini Bakar Al Quran di Halaman Masjid Tepat di Hari Raya Idul Adha
"Dari segi kemasyraakatan kita, sosial, masih banyak masyarakat kita yang membutuhkan bantuan, supaya di hari raya kurban ini jangan sampai mereka tidak merayakan dengan gembira. Jadi, mereka bisa memperoleh daging-daging kurban, baik sapi maupun kambing," tutur Ma'ruf.
"Saya mengajak semuanya untuk mari kita ramaikan, bukan hanya saja dengan takbir tetapi dengan menyembelih kurban," tambah dia.
Ma'ruf sendiri berkurban dengan sapi limousin berbobot 1,1 ton di Masjid Istiqlal. Dia juga menyerahkan secara simbolik sapi atas nama Presiden Joko Widodo dengan berat 1,2 ton.