Suara.com - Banyak pemilik hewan peliharaan yang ragu ketika ingin mensterilkan binatang kesayangannya. Lantas apa hukum sterilkan kucing dalam Islam? Apakah haram atau justru sebaliknya?
Merangkum kanal Youtube Al Bahjah TV yang diampu oleh Buya Yahya, pemimpin pondok pesantren ini menjelaskan dengan lugas tentang ketentuan hukumnya dalam Islam.
Semua bermula dari seorang peserta dakwah yang bertanya, apa hukumnya mensteril kucing, supaya tidak hamil?
Selanjutnya Buya Yahya mengatakan hewan tak bisa disejajarkan dengan manusia. Jika manusia memiliki hasrat yang dikekang, maka haram hukumnya, dosa.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membaca Doa Qunut Sesuai Sunnah Rasulullah? Ini Panduan dari Buya Yahya
"Jadi kalau masih jenis binatang, asalkan caranya benar, tidak menyiksa, yang demikian itu diperkenankan," jelasnya.
Pendapat Buya Yahya ini berpatokan tidak hanya untuk kucing yang daging bukan untuk dikonsumsi melainkan untuk semua binatang, termasuk yang dagingnya dimakan oleh manusia.
Misal, Buya Yahya mencontohkan tindakan steril pada hewan ternak agar badannya menjadi gemuk, maka hal ini diperbolehkan.
Namun kasus serupa tak bisa bisa disamakan untuk manusia, seperti penjelasan di atas. Jadi jika kalian ingin melakukan steril untuk kucing, sah-sah saja asalkan melalui prosedur medis yang jelas.
Sementara itu seperti yang kita ketahui, ada banyak manfaat steril pada kucing, mulai dari sudut pandang kesehatan hingga lingkungan. Yuk simak penjelasannya di bawah ini:
1. Mengontrol populasi
Tujuan utama steril pada kucing adalah untuk mengontrol populasinya agar tak banyak kucing liar yang beredar di jalanan. Dengan bagitu, kucing-kucing yang terlantar bisa berkurang jumlahnya.
2. Rumah jadi bersih
Kucing yang disteril akan berkurang hasratnya untuk kawin. Bagi kucing jantan, itu artinya akan berkurang juga keinginannya untuk spraying sehingga rumah menjadi tidak bau dan lebih bersih.
Jika steril dilakukan pada kucing betina, maka hewan berbulu ini juga tak akan mengeluarkan cairan yang berfungsi menarik perhatian kucing jantan. Rumah menjadi lebih segar tanpa aroma kucing yang khas.
3. Mencegah penyakit
Sterilisasi pada kucing betina bisa mencegah risiko kanker ovarium sedangkan pada kucing jantan, sterilisasi bisa menghilangkan risiko kanker prostat.
Kucing yang disteril juga cenderung lebih gemuk dan berperilaku baik sehingga merupakan keputusan yang tepat baik pemilik atau kucing itu sendiri.
Itulah penjelasan Buya Yahya tentang pertanyaan apa hukum sterilkan kucing dalam Islam. Semoga informasi ini dapat diterima dengan baik oleh pembaca.
Kontributor : Rima Suliastini