Disorot Jurnalis Jepang, Kaisar Naruhito Ngaku Nyaman Kenakan Sandal Upanat Keliling Candi Borobudur

Jum'at, 23 Juni 2023 | 09:46 WIB
Disorot Jurnalis Jepang, Kaisar Naruhito Ngaku Nyaman Kenakan Sandal Upanat Keliling Candi Borobudur
Kaisar Jepang Naruhito (kiri) berfoto saat mengunjungi Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, Kamis (22/06/2023). Dalam kunjungannya ke monumen Candi Borobudur Kaisar Jepang Naruhito sangat terkesan dengan teknologi, filosofi dan cerita pada relief Candi Borobudur. ANTARA FOTO/Anis Efizudin/rwa.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kaisar Jepang Hironomiya Naruhito memastikan nyaman mengenakan sandal upanat saat mengunjungi Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis (22/6/2023) kemarin. Sandal berbahan daun pandan yang didesain khusus untuk mencegah kerusakan pada batu-batu candi akibat gesekan alas kaki pengunjung ini sempat disorot jurnalis Jepang karena dinilai tak nyaman.

Juru Bicara Kaisar Jepang untuk lawatan ke Indonesia, Shiojiri Kojiro mengungkap bahwa awak media juga sempat menanyakan langsung kepada Kaisar terkait kesannya mengenakan sandal upanat.

"Sandal upanat waktu di Borobudur ada pertanyaan terkait dengan sandal, seperti apakah kesan terhadap sandal upanat yang digunakan kaisar? Disampaikan bahwa sandal ini cukup nyaman," kata Kojiro dalam persidangan briefing di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (22/6/2023) malam.

t berkunjung ke Candi Borobudur, Kaisar Naruhito mengaku mendapat banyak penjelasan terkait tata cara melestarikan candi. Ia merasa sangat senang karena bisa menambah dan memperdalam pemahamannya tentang konservasi candi.

Baca Juga: Hari Raya Waisak 2567, Jokowi Kagumi Biksu Berjalan Kaki ke Borobudur

"Menurut saya konservasi candi atau peninggalan-peninggalan itu sangat penting. Soal sandal memang nyaman dipakai," ungkap Kojiro menuturkan pernyataan Kaisar Naruhito.

Adapun, alasan Kaisar Naruhito mengunjungi Candi Borobudur karena tertarik akan sejarahnya. Di samping itu, ia juga mengaku pernah mendengar cerita terkait sejarah Candi Borobudur dari ayahnya Kaisar Emeritus Akihito yang juga pernah mengunjungi Candi Borobudur pada tahun 1991 lalu.

"Saya pernah mendengar dari orang tua saya, maka saya sebagai orang yang tertarik pada sejarah Candi Borobudur merupakan suatu situs yang ingin saya kunjungi," jelas Kojiro.

Harapan Kaisar Jepang ke Generasi Muda Indonesia

Kaisar Naruhito juga mengungkapkan bagaimana ia dan permaisuri bertemu beberapa generasi muda yang tertarik terhadap Jepang.

Baca Juga: Perayaan Waisak jadi Momentum untuk Menata Ulang Aturan di Candi Borobudur

"Kami menyaksikan mahasiswa yang kami temui sedang belajar bahasa Jepang dan budaya Jepang, berdasarkan ambisi yang mulia dan disitulah mereka menyampaikan apa yang mereka pikrikan kepada kami dengan bahasa jepang yang snagat baik dan tepat" ungkap Kaisar.

Juru Bicara Kaisar Jepang untuk lawatan ke Indonesia, Shiojiri Kojiro dalam persidangan briefing di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (22/6/2023) malam. (Suara.com/Yasir)
Juru Bicara Kaisar Jepang untuk lawatan ke Indonesia, Shiojiri Kojiro dalam persidangan briefing di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (22/6/2023) malam. (Suara.com/Yasir)

Oleh karena itu, ia berharap generasi muda seperti mereka suatu hari bisa mengunjungi Jepang.

"Hal tersebut sangat mengesankan. Saya harap generasi muda seperti mereka bisa mengunjungi negara jepang untuk belajar atau dengan tujuan lain pada masa yang akan datang.

Selain itu, Kaisar Naruhito juga menyampaikan bahwa generasi muda Indonesia dan Jepang bisa memperkuat hubungan bilateral kedua negara tersebut dengan melakukan pertukaran interaktif antargenerasi.

"Saya harap dan saya senang jika generasi muda Indonesia terutama yang tertarik pada Jepang bisa mengunjungi Jepang dan memahami Jepang sendiri secara langsung dan mendapatkan berbagai pengalaman di negara Jepang," kata Kaisar.

"Dengan demikian untuk ke depannya saya harap sekali pertukaran interaktif antara generasi muda Indonesia yang tertarik pada Jepang dan generasi muda Jepang yang tertarik pada Indonesia akan meningkatkan dan memperdalam persahabatan hubungan bilateral ini." (Ayuni Sarah)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI