Suara.com - Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto kini menghadapi isu namanya dicatut dalam kasus kebocoran data Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus korupsi di lingkup Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Bak batu sandungan kecil di perjalanan kariernya yang mentereng, Karyoto tak ambil pusing dan langsung menepis kabar tersebut.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pengawas atau Dewas KPK, Tumpak Hatorangan Panggabean membeberkan bahwa dirinya mendapati sebuah dokumen sensitif yang berada di tangan Pelaksana harian (Plh) Dirjen Minerba yang juga Kepala Biro (Kabiro) Hukum Kementerian ESDM M Idris Froyoto Sihite.
Idris blak-blakan mengaku bahwa dirinya mendapat dokumen tersebut dari Karyoto. Sontak, Karyoto enteng menepis tudingan tersebut dan menegaskan dirinya tak pernah kenal dengan Idris.
Tentu, sebagai sosok yang punya karier mentereng, Karyoto tak perlu memusingkan pencatutan namanya tersebut.
Berikut rekam jejak karier Irjen Karyoto.
Lulus Akpol tahun 1990 langsung jabat segudang posisi strategis
Pria kelahiran 10 Oktober 1968 ini sebelum terjun sebagai polisi terlebih dahulu menempuh studi.
Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian atau Akpol pada 1990 silam.
Baca Juga: 5 Poin Kapolda Metro Jaya 'Spill' Kebocoran Dokumen KPK, Bakal Periksa Firli Bahuri?
Usai lulus Akpol, Karyoto diamanahi beberapa posisi strategis dan 'naik kelas' secara bertahap.