Dari ke-31 KK tersebut, lanjut Danur, mereka yang tinggal di kolong tol Angke 2 merupakan warga pendatang, namun ada juga yang sudah ber-KTP DKI Jakarta.
Danyr mengatakan, data tersebut belum sepenuhnya valid. Lantaran masih banyak warga yang belum terdata saat petugas menyambangi kediaman mereka.
"Kemarin ada (warga) yang bekerja dan engga di lokasi. Nanti teman-teman dari kelurahan ke sana lagi pendataan ulang," ungkap Danur.
Warga yang berada di kolong Tol Angke 2 ini menempati lahan milik PT Jasa Marga. Danur mengatakan, kedepan persoalan ini bakal dibahas dalam rapat antara Pemkot Jakarta Barat dan PT Jasa Marga.
Diketahui, pemukiman di kolong Tol Angke 2, Jelambar Baru, Grogol Petamburan sebelumnya viral usai akun Instagram @irfan.jayani mengunggah suasana dalam perkampungan tersebut.
Pria yang karib disapa Bang Brew ini menunjukan kondisi kampung tersebut cukup ironis lantaran, untuk bisa masik ke dalam perkampungan tersebut, warga harus merunduk agar kepala tidak terbentur.
Namun saat masuk ke dalam perkampungan, terlihat beberapa fasilitas pendukung seperti sekolah. Unggahan tersebut kemudian viral, bahkan tidak sedikit dari netizen yang bersimpati dengan kondisi warga kampung tersebut.