Suara.com - Bulan Dzulhijjah merupakan salah satu bulan dalam kalender Hijriah yang memiliki banyak kemuliaan. Pasalnya, bulan tersebut merupakan bulan dilaksanakannya ibadah haji dan Hari Raya Idul Adha.
Bicara mengenai Hari Raya Idul Adha, Islam mengajarkan bahwa sebelum merayakan Idul Adha disunnahkah untuk melaksanakan puasa Dzulhijjah. Lantas, puasa Dzulhijjah kapan dimulai? Untuk mengetahuinya, simak berikut ini ulasannya.
Waktu Pelaksanaan Puasa Dzulhijjah
Mungkin ada sebagian umat Muslim yang masih belum mengetahui puasa Dzulhijjah kapan dimulai. Jadi, puasa Dzulhijjah ini merupakan puasa Sunnah jelang Idul Adha yang dil dilaksanakan pada awal bulan Dzulhijjah.
Baca Juga: Niat Puasa Dzulhijjah 2023, Bacalah Niat Berpuasa Sebelum Idul Adha Malam Ini
Berdasarkan kalender Hijriah (Islam), puasa Dzulhijjah berlangsung dari tanggal 1-7 Dzulhijjah, lalu dilanjutkan dengan puasa Tarwiyah tanggal 8 Dzulhijjah dan puasa Arafah tanggal 9 Dzulhijjah.
Sedangkan berdasarkan kalender Masehi, Kementerian Agama (Kemenag) terlebih dulu harus melakukan sidang Isbat untuk menetapkan 1 Dzulhijjah 1444H/2023. Adapun sidang Isbat telah dilakukan pada tanggal 18 Juni 2023 kemarin.
Berdasarkan dari hasil sidang Isbat tersebut, pemerintah menetapkan bahwa tanggal 1 Dzulhijjah 1444 H bertepatan dengan tanggal 20 Juni 2023 dan Idul Adha 10 Dzulhijjah 1444 H bertepatan dengan tangga 29 Juni 2023.
Itu artinya, puasa Dzulhijjah akan dilaksanakan tanggal 20-26 Juni 2023. Untuk lebih jelasnya, berikut ini rincian jadwal puasa sunnah Dzulhijjah jelang Idul Adha 2023.
Puasa Dzulhijjah (1-7 Dzulhijjah) 1444 H: 20-26 Juni 2023
Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Idul Adha 2023, Ini Jadwal Lengkapnya
Puasa Tarwiyah 8 Dzulhijjah 1444 H: 27 Juni 2023
Puasa Arafah 9 Dzulhijjah 1444 H: 28 Juni 2023
Hanya saja, waktu pelaksanaan puasa Dzulhijjah versi Muhammadiyah berbeda dengan Pemerintah. Puasa Dzulhijjah (1-7 Dzulhijjah) 1444 H versi Muhammadiyah akan dilaksanakan pada tanggal 19-25 Juni 2023.
Kemudian dilanjutkan dengan puasa Tarwiyah 9 Dzulhijjah 1444H yang bertepatan dengan tanggal 26 Juni 2023 dan puasa Arafah 9 Dzulhijjah 1444 H yang bertepatan dengan tanggal 27 Juni 2023.
Hal ini dikarenakan PP Muhammadiyah telah menetapkan 1 Dzulhijjah 1444 H 1 jatuh pada tanggal 19 Juni 2023 dan Idul Adha 10 Dzulhijjah 1444 H jatuh pada tanggal 28 Juni 2023. Ini tertuang dalam Maklumat PP Muhammadiyah No 1/MLM/I.0/E/2023 tentang “Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijah 1444 H”.
Bacaan Niat Puasa Dzulhijjah
Nah bagi yang akan melaksanakan puasa Dzulhijjah jelang Hari Idul Adha, maka harus membaca niatnya terlebih dulu. Adapun bacaan niatnya sebagai berikut.
Niat Puasa Dzulhijjah (1-7 Dzulhijjah)
"Nawaitu shauma hadzal yaumi 'an adaa'i syahri Dzilhijjah sunnatan lillaahi ta'aalaa".
Artinya: “Saya niat puasa sunnah di bulan Dzulhijjah hari ini karena Allah Ta'ala.”
Niat Puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah)
"Nawaitu shauma ghadin 'an adaai sunnati yaumit Tarwiyyati lillaahi ta'aalaa".
Artinya: “Aku niat puasa sunnah Tarwiyah besok hari karena Allah.”
Niat Puasa Arafah (9 Dzulhijjah)
"Nawaitu shauma ghadin 'an adaa i sunnati Arofah Lillaahi Ta'aalaa".
Artinya: “Aku niat puasa sunnah Arafah besok hari karena Allah.”
Demikian ulasan mengenai Puasa Dzulhijjah kapan dimulai berdasarkan versi Pemerintah dan Muhamamdiyah lengkap dengan bacaan niatnya. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Ulil Azmi