Suara.com - Idul Adha, juga dikenal sebagai Hari Raya Kurban, adalah hari raya besar dalam kalender Islam yang dirayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Salah satu bagian yang penting dalam perayaan ini adalah takbiran Idul Adha. Seperti apa bacaan lafadz takbiran Idul Adha?
Takbiran Idul Adha, yaitu pengucapan kalimat takbir yang dilakukan mulai dari malam hari sebelum Idul Adha hingga selesai sholat Idul Adha.
Takbiran adalah ungkapan rasa syukur dan penghormatan kepada Allah. Umat Muslim mengucapkan kalimat takbir yang merupakan bentuk pengakuan dan penghormatan terhadap kebesaran Allah.
Ini merupakan bagian integral dari perayaan Idul Adha dan berfungsi sebagai pengingat tentang pentingnya kesalehan, pengorbanan, dan ketaatan kepada Allah.
Dalam takbiran, umat Muslim biasanya mengucapkan kalimat "Allahu Akbar, Allahu Akbar, La Ilaha Illallahu Wallahu Akbar, Allahu Akbar wa lillahil hamd".
Kalimat ini memiliki makna "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, tidak ada Tuhan selain Allah dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah". Kalimat ini diucapkan berulang-ulang sebagai bentuk pengakuan terhadap keagungan Allah.
Mengucapkan kalimat takbir pada saat Idul Adha tidak hanya mengingatkan umat Muslim tentang kebesaran Allah, tetapi juga menggambarkan pentingnya Idul Adha sebagai hari raya pengorbanan.
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang bacaan takbiran Idul Adha, pentingnya takbiran dalam perayaan ini, dan bagaimana kita bisa mempraktikkannya.
Takbiran Idul Adha Versi Pendek
Baca Juga: Bolehkah Makan Sebelum Sholat Idul Adha? Ini Penjelasan Hukumnya
“Allaahu akbar allaahu akbar allaahu akbar. laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar wa lillaahilhamd”