Suara.com - Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono mengatakan akan menugaskan kader barunya Sandiaga Uno untuk mempromosikan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) 2024.
Mardiono mengatakan ini akan menjadi semua tugas kader PPP, terutama Sandiaga Uno sedang diusulkan sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP.
“Kelak nanti Pak Sandi jadi Ketua Badan Pemenangan Pemilu, ya tentu memiliki kewajiban untuk mensosialisasikan program-program Pak Ganjar, untuk pemenangan Pak Ganjar,” kata Mardiono di venue rapat pimpinan nasional (Rapimnas) PPP di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat (16/5/2023).
Dalam sambutannya, Mardiono menuturkan Rapimnas PPP sebelumnya di Yogyakarta telah menetapkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden. Walhasil, kata Mardiono, seluruh kader harus mensosialisasikan atau mengkampanyekan Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Sukses Dampingi Prabowo dan Anies, Jadi Alasan Mardiono Usulkan Sandiaga Uno Jabat Ketua Bapilu PPP
“Semoga melalui kerja-kerja cerdas kita semua, PPP akan menuai kemenangan dan Ganjar Pranowo terpilih sebagai presiden untuk lanjutkan estafet kepemimpinan,” ujar Mardiono.
Alasan Usul Sandi Jadi Ketua Bapilu
Untuk diketahui, Mardiono mengusulkan Sandiaga sebagai Ketua Bapilu PPP karena sudah malang melintang di dunia politik Tanah Air.
"Pak Sandi sudah malang melintang di dunia politik," kata Mardiono dalam kesempatan yang sama.
Sandiaga diketahui pernah mendapingi Prabowo Subianto dalam ajang pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2019 dan mendampingi Anies Baswedan dalam pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta tahun 2017.
"Di mana pada saat menjadi pendamping Pak Anies juga sukses kemudian pada saat mendampingi Pak Prabowo juga mendapatkan suara yang signifikan," ungkap Mardiono.
Namun begitu, keputusan Sandi menjadi Ketua Bapilu PPP baru akan diumumkan pada Rapimnas PPP 2023 pada Sabtu (17/6/2023) besok.
"Saya percaya Pak Sandi akan mampu menjalankan tugas itu tetapi memang hari ini belum jadi keputusan," tutur Mardiono.