M diduga meninggal karena paru-parunya tertusuk tulang rusuk. Pasalnya, tulang rusuknya turut patah. Tak hanya itu, di perut M terdapat bekas ban Avanza.
"Dari hidung dan mulut keluar darah, lengannya patah, kakinya dijahit," kata Ibu M.
"Rusuknya patah tujuh, itu menusuk paru-paru, hingga berdarah-darah," tambahnya.
M meninggalkan 4 anak dengan usia 5 tahun, kembar 9 bulan. Ibu M berharap pihak yang menabrak dapat bertanggung jawab.
"Saya mohon keadilan, kiranya yang menabrak dan membunuh anak saya boleh memilih belas kasih, untuk bertanggung jawab, itu saja," ujar Ibu Moses.
Kemudian, OS menyerahkan diri pada Rabu (14/6/2023) malam karena identitasnya diketahui dan video rekaman CCTV viral setelah beredar di media sosial. Ternyata OS dan M saling mengenal dan merupakan tetangga di Harapan Indah, Bekasi.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma