Suara.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku dirinya kerap kali meminta kepada Presiden Jokowi untuk pensiun, serta tidak diberi tugas apapun di kursi pemerintahan. Namun,Presiden Jokowi nyatanya selalu memberikan kepercayaan terhadapnya.
Mulanya, Megawati meminta kepada semua pejabat publik untuk turun ke bawah dan melihat kondisi rakyatnya secara langsung. Menurutnya, aksi itu bukan untuk dirinya, melainkan kebaikan seluruh rakyat Indonesia.
"Kalau saya betul saya biarin (tidak lihat kondisi rakyat). Saya selalu bilang lho ini bukan buat saya kok. Saya kan tinggal pensiun, tapi enggak dikasih kasih pensiun saja sama Pak Jokowi," kata Megawati di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (10/6/2023).
Presiden RI ke-5 ini menuturkan permintaannya untuk pensiun seringkali ditolak oleh Jokowi. Ia menduga hal itu dilakukan Presiden Jokowi karena masih ingin melihat dirinya terlibat dalam pemerintahan.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Maju Depok 1, Sekjen PDI Perjuangan: Prioritas Kita Saat Ini
Megawati melanjutkan, sekarang dirinya sudah tua. Namun Presiden Jokowi kerap memberikan tugas baru kepadanya di pemerintahan. Akhirnya, Megawati mengaku cuma bisa pasrah karena tidak bisa menolak permintaan dari orang nomor satu di Indonesia.
Saat ini, Megawati menduduki jabatan sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Putri sang Proklamator ini juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Dalam kesempatan ini, Megawati pun memberikan pesan bijak. Menurutnya, persoalan bangsa tak akan pernah selesai apabila pejabat hanya diam dan duduk manis, sambil menerima laporan dari bawahan.
Daftar Jabatan Megawati di Era Jokowi
Megawati memang kerap kali menduduki jabatan di pemerintahan, terlebih pada saat era pemerintahan Presiden Jokowi.
Baca Juga: Dinilai Sama-sama 'Iron Lady', Beda Karier Megawati vs Margaret Thatcher
Presiden Jokowi sempat menunjuk Megawati sebagai Ketua Dewan Pembina Duta Pancasila Paskibraka. Jabatan tersebut bukan posisi pertama Megawati saat era pemerintahan Jokowi.
Setidaknya, ada dua jabatan lain yang pernah dipercayakan Jokowi untuk Megawati. Jabatan pertama adalah Ketua Dewan Pengarah BPIP, di mana Megawati resmi dilantik Jokowi untuk mengemban tugas ini pada 22 Maret 2018.
Megawati menduduki kursi Dewan Pengarah BPIP bersama dengan sejumlah tokoh lainnya. Mereka di antaranya Try Sutrisno, Said Aqil Siradj, Ahmad Syafii Ma’arif, Mahfud MD dan Ma’ruf Amin.
Jabatan Megawati di BPIP tersebut juga menjadikannya sebagai pejabat ex-officio di sejumlah lembaga. Salah satunya yaitu Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Kontributor : Syifa Khoerunnisa