Suara.com - Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengaku belum bisa mengonfirmasi perihal kabar mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Denny Indrayana menjadi calon legislatif (caleg) dari Partai Demokrat.
Meski begitu, Herman menyebut Denny berpotensi mendapatkan perolehan suara yang tinggi jika benar-benar masuk dalam daftar bakal calon legislatif Partai Demokrat.
"Kan (Denny) pernah mencalonkan menjadi gubernur Kalimantan Selatan dan suaranya banyak. Tentu punya potensi besar kalau memang sudah mendaftar atau sudah terdaftar untuk menjadi caleg, tapi saat ini saya belum mengetahui dan nanti coba saya pastikan," kata Herman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (8/6/2023).
Pencalonan legislatif Denny ini belum bisa dipastikan Herman lantaran dia juga sudah memiliki firma hukum di Australia.
Lebih lanjut, Herman membantah jika pernyataan-pernyataan Denny seperti informasi putusan Mahkamah Konstitusi yang dikabarkan akan memutus sistem pemilu proporsional tertutup hingga permintaan agar Presiden Joko Widodo untuk dimakzulkan itu berkaitan dengan Partai Demokrat.
"Itu kan hak pribadi sebagai warga negara yang melihat situasi bangsa ini supaya ke depan lebih terbuka, lebih fair, demokrasinya lebih terjamin," ujar Herman.
"Konteksnya adalah mengkritisi terhadap situasi kekinian demi kebaikan bangsa ke depan. Siapa pun saya kira memiliki ruang untuk itu," tandas dia.