Suara.com - Seorang calon haji dari Kloter 12 Embarkasi Medan asal Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, meninggal dunia di Asrama Haji Medan, Minggu (4/6/2023).
Calon haji itu atas nama Habibah Binti Saleh (59) nomor manifest 069 yang beralamat Dusun I, Klambir V, Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
"Ya, benar seorang calon haji asal Kabupaten Langkat meninggal dunia, sebelum makan di ruang kantin Bir Ali, Asrama Haji Medan, sekitar pukul 14.00 WIB," kata Humas Haji Embarkasi Medan, M Yunus saat dikonfirmasi.
Yunus menyebutkan keterangan dari dokter kesehatan Kloter 12 Embarkasi Medan Muhammad Rifai Barus Bin Mahmudin Barus, calon haji Habibah diduga mengalami serangan jantung.
Baca Juga: 1204 Warga Banyumas Berangkat Haji
Sekarang petugas sedang menunggu keluarga calon haji Habibah untuk menjemputnya, dan sekarang berada di Poliklinik Asrama Haji Medan.
"Dari seluruh calon haji, baru pertama kali calon haji tahun 1444 H, meninggal dunia di Asrama Haji Embarkasi Medan," ujarnya.
Sebanyak 359 calon haji yang tergabung pada kelompok terbang atau Kloter 12 asal Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, berangkat ke Kota Madinah, dari Asrama Haji Medan, Minggu.
Dari 359 jumlah calon haji pada Kloter 12 Embarkasi Medan, seluruhnya berasal dari Kabupaten Langkat, dan tidak ada bergabung dengan calon haji dari kabupaten/kota lainnya di Sumatera Utara.
"Calon haji pada Kloter 12 ini, mendapat panggilan dari Allah SWT untuk melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah," kata Kakanwil Kemenag Sumut H Ahmad Qosbi Nasution, dalam sambutannya ketika memberangkatkan calon haji Kloter 12 ke Madinah.
Baca Juga: Kamaruddin Simanjuntak Pengacara Keluarga Brigadir J Kini Tangani Kasus Misteri Kematian Bripka AS
Qosbi menyebutkan calon haji yang berangkat ke tanah suci merupakan suatu kebanggaan dan jangan sampai disia-siakan, serta tidak khusyuk dalam melaksanakan ibadah haji.
"Pergunakan waktu dalam menjalankan ibadah haji di Mekkah dengan baik, dan jalin silaturahim dengan sesama calon haji yang ada di negara Arab Saudi," ucapnya.
Ia mengatakan menjalin kekompakan dengan para calon haji asal Indonesia dan calon haji dari negara asing perlu dilakukan karena berada di Arab Saudi, dan juga merupakan ibadah.
Kemudian petugas haji diharapkan agar memberikan pelayanan yang terbaik bagi calon haji, saat berada di tanah air maupun di Mekkah.
"Tunjukkan rasa solidaritas yang tinggi terhadap calon haji, dan jangan sampai dikecewakan," katanya.
Kakanwil juga berpesan kepada calon haji lanjut usia (lansia) agar selalu menjaga kesehatan dan fisik, saat menjalankan ibadah haji di Mekkah.
"Calon haji lansia yang mengalami kendala dan hambatan agar koordinasi kepada petugas dan pembimbing haji, sehingga aman dalam menjalankan ibadah haji, tetap lancar serta sehat selalu," terangnya.
Petugas Kloter 12 asal Kabupaten Langkat, yakni Edi Sahputra Muhammad Yazid Bin Muhammad Yazid (Pimpinan Kloter), Muhammad Syukri Mukhtar Bin H Mukhtar Gafar (Pembimbing Ibadah), Muhammad Rifai Barus Bin Mahmudin Barus (Dokter Kloter), dan Yuliyanti Abu Raihan Binti Abu Raihan (Paramedis).
Kemudian Rita Ardani Arifin Binti Arifin (Paramedis), Ridwan Nauli Siregar Bin Agus Ahmad Siregar (Petugas Haji Daerah), Husnul Abrar Mahfuz Bin H A. Mahfuz (Petugas Haji Daerah), dan Ibnu Mubarak Bin Abdul Hakim (Petugas Haji Daerah).
Seorang calon haji asal Kabupaten Langkat, atas nama Habibah Saleh (59), nomor manifest 069, meninggal dunia di Asrama Haji Embarkasi Medan, Minggu (4/6) sekitar pukul 14.00 WIB. (Antara)