Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, melempar pujian kala rombongan elite Partai Amanat Nasional (PAN) bertandang ke Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (2/6/2023).
Awalnya Hasto menceritakan bagaimana PDIP dan PAN menjalin hubungan sudah sejak lama. Bahkan saat dirinya di Komisi VI DPR RI sudah bersama Zulkifli Hasan dan Totok Daryanto. Bahkan Sekjen PAN Eddy Soeparno juga teman bersepedanya.
"Terima kasih Pak Zul beliau ini ketika kami menjadi anggota Komisi VI, bersama-sama di Komisi VI dengan Pak Totok, jadi sudah lama mengenal Pak Zul yang didampingi bapak Sekjen PAN, Mas Eddy Soeparno, teman naik sepeda juga,” kata Hasto dalam ruang pertemuan.
Hasto juga tak lupa menyambut satu-per satu rekan-rekan PAN. Hasto juga sempat berkelakar dengan kehadiran kader PAN yang baru Priyo Budi Santoso. Diketahui, Priyo Budi Santoso pernah menjadi kader Golkar dan Berkarya. Kini menggenakan jas PAN.
"Ini yang menjadi perbincangan khusus, Mas Priyo Budi Santoso,” kata Hasto yang disambut dengan tawa.
Kemudian Hasto pun sempat menceritakan bagaimana Eddy Soeparno terkejut dengan kehadiran awak media yang begitu ramai. Ia lantas melempar pujian terhadap PAN.
"Karena yang datang adalah simbol kemajuan dan matahari yang di dalam marsnya (PAN) menyinari alam semesta termasuk juga menyinari kantor PDI Perjuangan pada sore hari ini," tuturnya.
Lebih lanjut, ia menceritakan, video ucapan selamat dari Megawati ke Zulkifli pada tahun 2020 diputarkan kembali, di mana di tahun tersebut Zulkifli terpilih lagi menjadi Ketum PAN.
Menurut dia, ini menunjukan bahwa komunikasi PDIP dan PAN sudah dibangun sejak lama.
Baca Juga: Bukan Hanya Megawati, Zulhas PAN Juga Dipertemukan dengan Ganjar dan Puan dalam Satu Ruangan
“Jadi Ibu secara konsisten komunikasinya sangat baik dengan PAN, sementara yang lain baru mendekat," tuturnya.
Hasto kemudian meminta izin untuk membuka pertemuan yang dilakukan secara tertutup, di mana menurutnya pertemuan kali ini dalam momentum Hari Lahir Pancasila.
“Pertemuan ini dilaksanakan bertepatan dengan momentum Hari Lahir Pancasila, sehingga spirit ketuhanan, kemanusiaan, kebangsaan persatuan Indonesia dan musyawarah dan tekad kita untuk mewujudkan keadilan sosial dalam masyarakat yang makmur menjadi landasan yang sangat penting. Dengan seizin ibu ketua umum, maka pertemuan pada sore ini izin dibuka," pungkasnya.
Bicara Pilpres
Hari ini, Zulhas beserta pengurus partai akan menemui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat. Zulhas mengakui pertemuan itu digelar guna membicarakan terkait Pilpres 2024.
Zulhas mengungkapkan kalau PAN dengan PDIP bakal berbicara mengenai kerja sama koalisi Pilpres 2024.
“Secara resmi, ini pertama kali kami (PAN) silaturahim bertemu Bu Megawati untuk melakukan pembicaraan penjajakan kerja sama koalisi Pilpres 2024," ungkap Zulhas melalui keterangan tertulisnya, Jumat.