Amien kemudian melihat ada dua target yang mendorong Jokowi melakukan manuver politik. Pertama ialah untuk melindungi diri beserta keluarga supaya tidak terseret masalah hukum karena praktik korupsi.
"Pertama, melindungi keselamatan diri dan keluarganya agar korupsi anak-anak dan menantunya serta kamerad-kamerad dekatnya tidak dibawa ke meja hijau," terangnya.
Oleh sebab itu, Jokowi harus turun tangan di Pilpres 2024 agar bisa mengatur presiden yang dipilih oleh rakyat nanti.
Sementara target yang kedua, Jokowi, kata Amien, ingin menjadikan Indonesia tetap menjadi kacungnya China agar tidak membuat Presiden Xi Jinping murka.
"Jangan sampai pakde Xi Jinping menjadi murka pada pakde kecil pak Jokowi karena rencana pencaplokan Indonesia secara perlahan oleh RRC menjadi sulit atau terhambat, jangan sampai terjadi."