Suara.com - Pedoman cara sholat taubat nasuha sesuai sunnah adalah pengetahuan penting yang harus dikuasai oleh semua umat Islam.
Sholat taubat, yang terdiri dari dua rakaat, biasanya dilakukan ketika seorang Muslim merasa telah melakukan dosa besar dan mengharapkan pengampunan dari Allah SWT.
Semua manusia adalah ciptaan Allah SWT yang memiliki kelemahan dan terkadang melakukan kesalahan. Salah satu cara untuk memperbaiki kesalahan tersebut adalah dengan mengerjakan sholat taubat nasuha dengan ikhlas.
Setelah melaksanakan sholat taubat nasuha, seseorang yang telah meminta pengampunan dari Allah SWT diharapkan merasa menyesal atas perbuatannya dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut.
Baca Juga: Dzikir dan Doa Setelah Sholat Dzuhur Sendiri Beserta Niat dan Tata Caranya
Ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh seseorang yang ingin melaksanakan sholat taubat nasuha, yaitu melaksanakan sholat taubat dengan tulus dan tanpa tekanan.
Orang tersebut melakukan sholat ini bukan karena tekanan dari orang lain, tetapi karena kecintaannya kepada Allah SWT dan keinginan tulusnya untuk meminta pengampunan dari Sang Pencipta.
Seseorang yang berencana untuk melaksanakan sholat taubat nasuha juga harus benar-benar merasa menyesal atas segala dosa yang telah dilakukan dan berhenti melakukan perbuatan-perbuatan yang melanggar hukum agama.
Lebih jauh lagi, orang tersebut harus berkomitmen untuk tidak mengulangi perbuatan dosa di masa depan.
Lalu, bagaimana langkah-langkah dalam melaksanakan sholat taubat nasuha sesuai sunnah?
Baca Juga: Doa Sholat Hajat yang Paling Mujarab, Amalkan Secara Rutin Agar Cepat Terkabul
Tata Cara Sholat Taubat Nasuha
Mengutip dari buku terjemahan Kitab Fathul Qorib, berikut ini panduan cara sholat taubat nasuha sesuai sunnah.
1. Takbiratul ihram dengan membaca niat sholat taubat nasuha dalam hati sebagai berikut.
“Usholli sunnatat taubati rok’ataini lillahi ta’ala”
Artinya: “aku berniat melakukan sholat sunnah taubat dua rakaat karena Allah Ta’ala”
2. Membaca doa iftitah. Berikut doanya:
“Allahu akbar, kabirau walhamdu lillahi katsira, wa subhanallahi bukrotaw washila. inni wajjahtu wajhiya lilladzi fatharas samawati wal arha hanifam muslimaw wa ma ana minal musyrikin. inna shalati wa nusuki wa mahyaya wa mamati lillahi rabbil alamin la syarika lahu wa bidzalika umirtu wa ana minal muslimin.”
Artinya, “"Allah maha besar, maha sempurna kebesaran-Nya. Segala puji bagi Allah, pujian yang sebanyak-banyaknya. Dan maha suci Allah sepanjang pagi dan petang. Kuhadapkan wajahku kepada Dzat yang mencipta langit dan bumi dalam keadaan lurus dan pasrah. Dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan Allah. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku semata hanya untuk Allah Tuhan Semua Alam, tiada sekutu bagi-Nya. dan begitulah aku diperintahkan dan aku dari golongan orang muslim.”
3. Membaca surat Al – Fatihah
4. Membaca surat – surat pendek yang ada di Al-Quran, seprti surat AN Nas, Al Ikhlas, dan Al Falaq.
5. Lalu rukuk dan membaca doa rukuk.
“Subhaana rabbiyal ‘adzhiimi Wa Bi Hamdih.”
Artinya, “maha suci Allah Rabbku Yang Maha Agung dan pujian untuk-NYA.”
6. I’tidal lalu membaca doa I’tidal.
“Rabbanaaa lakal hamdu mil-ussamaawaati wa mil-ul-ardhi wa mil-u maa syik-ta min syai-im ba’du”
Artinya: “Ya Allah Tuhan Kami, Bagi-Mu lah Segala Puji, sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh barang yang Kau kehendaki sesudah itu”.
7. Sujud dan membaca doa sujud
“Subhana Robbiyal A’laa Wa Bi Hamdih”
Artinya, “Mahasuci Rabbku Yang Mahatinggi dan pujian untuk-NYA.”
8. Duduk diantara dua sujud
“Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii.”
Artinya, “Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, perbaikilah keadaanku, tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku."
9. Sujud dan membaca doa sujud
Subhana Robbiyal A’laa Wa Bi Hamdih
Artinya, “Mahasuci Rabbku Yang Mahatinggi dan pujian untuk-NYA.”
10. Berdiri mengulang gerakan pertama hingga sujud kedua
11. Tahiyat akhir dan membaca doanya
12. Melakukan salam
Waktu Sholat Taubat Nasuha
Ada waktu terbaik untuk mengerjakan sholat taubat. Kapan waktu terbaik sholat taubat nasuha dan jam berapa?
Pada umumnya, sholat sunnah ini bisa dikerjakan kapanpun, baik pagi, siang, maupun malam hari. Meski demikian waktu sholat taubat terbaik adalah di sepertiga malam.
Pada waktu malam terakhir sebelum memasuki waktu sholat subuh adalah saat-saat terbaik menjalankan sholat taubat.
Demikianlah cara sholat taubat nasuha dan waktu terbaik mengerjakannya.