Tanda Tanya Sosok Cawapres Anies, Siapa Sebenarnya Tokoh Kejutan Itu?

Bangun Santoso Suara.Com
Kamis, 01 Juni 2023 | 08:13 WIB
Tanda Tanya Sosok Cawapres Anies, Siapa Sebenarnya Tokoh Kejutan Itu?
Anies Baswedan di acara relawan. (Instagram/@aniesbaswedan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah elite partai di Koalisi Perubahan untuk Persatuan mulai memberikan sinyal-sinyal jawaban terkait siapa sebenarnya sosok bakal cawapres pendamping Anies Baswedan. Sosok Cawapres Anies sendiri disebut bakal segera diumumkan dan diklaim bakal jadi kejutan.

Ketua DPP NasDem Sugeng Suparwoto mengungkapkan, bahwa para petinggi partai Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) akan mengadakan pertemuan dalam waktu dekat untuk mengumumkan bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Anies Baswedan di Pemilu 2024.

"Nanti dalam sehari dua hari ini akan ada kejutan. Pimpinan-pimpinan partai akan segera berkumpul dalam sehari dua hari. Jangan-jangan besok sudah tersebut," ujar Sugeng usai konferensi pers di Jalan Brawijaya X Nomor 46, Jakarta, sebagaimana dilansir Antara, Selasa (30/5/2023).

Ia mengatakan, kejutan tersebut akan muncul satu atau dua hari ke depan. Menurut Sugeng, sosok cawapres Anies Baswedan nantinya akan mengejutkan banyak pihak.

Baca Juga: Survei Fixpoll: Ganjar Masih Unggul di Jatim, Tapi Disalip Prabowo jika Pilpres Diikuti 4 Paslon

"Malam ini, besok malam. Antara dua malam. Satu, dua hari akan ada kejutan untuk cawapres," katanya.

Meski begitu, Sugeng tidak dapat mengatakan lebih detail terkait ciri-ciri dari sosok cawapres Anies Baswedan yang akan dipilih.

"Belum ada petunjuk, nah itulah bagian dari dinamika. Nanti bukan ada namanya moment of surprise, tapi benar-benar, karena apa? Segala sesuatu perlu kecermatan kan ini sifatnya resiprokal," tambah dia.

Anies Kantongi Beberapa Nama

Sebelumnya pada hari Minggu (21/5/2023), Anies Baswedan mengaku telah mengantongi sejumlah nama bakal cawapres yang akan mendampinginya pada Pemilu 2024. Kendati demikian, Anies masih belum bisa menjelaskan lebih jauh terkait dengan bakal cawapres yang dipilihnya.

Baca Juga: Tegas Usung Percepatan Pembangunan Bukan Perubahan, Sandiaga Bakal Tutup Peluang Jadi Cawapres Anies?

Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan mulai 19 Oktober hingga 25 November 2023.

Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Saat ini, terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. Selain itu, pasangan calon juga dapat diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.

Yang Cocok Dampingi Anies Versi Pengamat

Di sisi lain, pengamat komunikasi politik Universitas Brawijaya Anang Sujoko S.Sos., M.Si., D.COMM menyatakan bahwa sejumlah nama yang dinilai cocok mendampingi bakal calon presiden usungan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan.

Anang, sebagaimana disitat dari Antara, Sabtu pekan lalu mengatakan, bahwa setidaknya ada tiga nama yang dinilai cocok menjadi bakal calon wakil presiden mendampingi Anies Baswedan dalam kontestasi Pemilu 2024.

"Kalau Anies mau kuat, seharusnya bisa memilih antara tiga nama ini," kata Anang, yang juga merupakan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Brawijaya itu.

Anang menjelaskan, tiga nama tersebut adalah Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Menurutnya, tiga sosok tersebut, dinilai memiliki basis massa yang cukup kuat dan menjadi sosok yang dibutuhkan untuk mendampingi Anies Baswedan. Mengingat bakal calon presiden itu bukan merupakan kader partai politik.

"Anies Baswedan, memang tidak berangkat dari kekuatan kader politik. Oleh karena itu, untuk kemudian menjadi kuat, ia harus didampingi oleh sosok yang berbasis organisasi massa," katanya menambahkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI