Pengakuan Sadis Yono Pelaku Mutilasi di Sukoharjo: Potong Jasad sambil Gemetar

Ruth Meliana Suara.Com
Rabu, 31 Mei 2023 | 14:59 WIB
Pengakuan Sadis Yono Pelaku Mutilasi di Sukoharjo: Potong Jasad sambil Gemetar
Suyono alias Yono (50) tersangka kasus pembunuhan dan mutilasi di Solo berhasil ditangkap tim gabungan. [Youtube Polda Jateng]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Saat itu, korban tengah tertidur lelap dan pelaku memukul kepalanya dengan pipa besi sebanyak tiga kali hingga tewas di tempat.

"Setelah saya pukul dia meninggal, saya diamkan 1 jam. Saya bingung waktu itu. Saya gelisah, jalan ke sana-ke sini di dalam rumah," ucap Yono saat dihadirkan di jumpa pers di Polres Sukoharjo, Selasa (30/5/2023).

Awalnya tak berniat memutilasi korban

Pelaku mutilasi, Yono mengaku awalnya tidak berniat untuk memutilasi jenazah rekan kerjanya itu. Setelah korban dipastikan tewas, Yono awalnya berencana untuk membuang jasadnya, namun kesulitan karena berat.

Karena itulah ia terpikir untuk memutilasi jasad korban agar lebih mudah untuk membuangnya, sekaligus untuk menghilangkan jejak.

"Saya tidak punya pikiran memotong atau memutilasi. Setelah saya bunuh saya pukul bagian belakang kepala tiga kali, dia sudah meninggal, jasad mau dibawa keluar sulit karena berat. Ya akhirnya saya potong," ungkap Yono.

Pinjam pisau tetangga untuk melakukan mutilasi

Setelah memutuskan ingin memutilasi jasad korban, pelaku lalu meminjam pisau ke tetangganya yang berprofesi sebagai penjual sate kambing.

Namun tetangganya itu tidak mengetahui kalau pisau miliknya akan digunakan untuk memutilasi jasad manusia. Kepada tetangganya itu, pelaku mengaku pisau yang ia pinjam itu akan digunakan untuk mengupas kelapa.

Baca Juga: Fakta-fakta Mengerikan di Balik Kasus Mutilasi Pria Tato Naga di Sukoharjo

"Saya punya pikiran tetangga saya penjual sate kambing, saya pinjem pisau itu supaya saya bisa membawa," kata Yono.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI