Nama Cawapres Anies Baswedan Segera Diputuskan, NasDem: Akan Ada Surprise!

Selasa, 30 Mei 2023 | 19:41 WIB
Nama Cawapres Anies Baswedan Segera Diputuskan, NasDem: Akan Ada Surprise!
Bacapres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan (tengah) memberikan keterangan pers di kawasan Brawijaya, Jakarta, Selasa (30/5/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua DPP NasDem Sugeng Suparwoto membocorkan para petinggi partai di Koalisi Perubahan untuk Persatuan segera menggelar pertemuan untuk menentukan bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan.

“Nanti dalam sehari dua hari ini akan ada kejutan. Pimpinan-pimpinan partai akan segera berkumpul dalam sehari dua hari ini. Jangan-jangan besok sudah ada kesimpulan,” kata Sugeng kepada di Sekretariat KoalisiPerubahan untuk Persatuan, Jakarta Selatan, Kamis (30/5/2023).

Sugeng memastikan nama bakal cawapres Anies akan memberikan efek kejut. Pertemuan para petinggi partai politik direncanakan digelar dekat-dekat ini.

“Malam ini, besok malam, antara satu dua hari ini akan ada surprise cawapres,” imbuhnya.

Saat ditanya mengenai bocora nama cawapres yang masuk bursa, Sugeng enggan membeberkan.

“Belum, belum ada clue. Makanya itu bagian dari, nanti bukan ada namanya moment of surprise. Ini benar-benar, karena segala sesuatu perlu kecermatan, karena ini sifatnya resiprokal,” katanya.

Bakal Bikin Wah

Sebelumnya, Wasekjen Bidang Pemenangan Pemilu DPP Partai NasDem, Jakfar Sidik menegaskan calon wakil presiden untuk Anies Baswedan hingga kini masih digodok, belum ditentukan. Walau demikian, Jakfar memastikan sosok pendamping Anies bakal menjadi kejutan.

Jalfar menyampaikan nama-nama cawapres itu masih terus digodok guna mendapatkan figur terbaik, bukan hanya untuk partai pengusung tetapi untuk Indonesia seutuhnya.

Baca Juga: NasDem soal Cawapres Anies: 1-2 Hari Ini Akan Ada Kejutan

"Kami sedang menyiapkan pemimpin Indonesia lima tahun atau sepuluh tahun mendatang. Artinya kita harus pilih yang pertama dia adalah harus dekat dengan rakyat yang kedua memiliki visi atau imajinasi-imajinasi tentang Indonesia yang akan dibangun itu seperti apa," kata Jakfar dalam keterangannya, dikutip Kamis (4/5).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI