Suara.com - Kedatangan grup musik asal Inggris yakni Coldplay ke Tanah Air dimanfaatkan oleh segelintir pihak yang tak bertanggung jawab, salah satunya adalah sekeluarga di Malang.
Keluarga yang beranggotakan ibu, anak, dan calon mantu tersebut berhasil menipu sejumlah fans Coldplay dengan modus bak sebuah sindikat penipuan terorganisir.
Adapun kini mereka tengah diamankan oleh kepolisian setempat.
Lantas, modus apa yang mereka gunakan untuk menipu korban yang nahas? Simak jawabannya di deretan fakta sekeluarga jual tiket konser Coldplay abal-abal tersebut.
Baca Juga: Begini Respon Buya Yahya terhadap Orang yang Beli Tiket Konser Coldplay: Meruksak!
1. Identitas keluarga penipu tiket Coldplay
Adapun mereka adalah warga Kecamatan Blimbing, Kota Malang yakni salah satunya PASNW (19).
PASNW tak sendirian menipu korbannya sebab dibantu oleh sosok yang tak lain adalah ibunya sendiri yakni NW (47).
PASNW juga melibatkan kekasihnya yakni GYP (22) yang merupakan warga Dringu, Kabupaten Probolinggo.
2. Trio penipu berhasil diringkus di Probolinggo
Usai meresahkan warga, ketiga penipu tersebut diamankan oleh Kepolisian Resor Kota (Polresta) Malang Kota, Jawa Timur di daerah Probolinggo pada Jumat (25/5/2023).
Kapolresta Malang Kota Kombes Budi Hermanto mengungkap bahwa korban mereka datang dari berbagai daerah yang jauh.
Budi mengungkap pihaknya sempat menerima laporan dari seorang korban di Banten pada 19 Mei 2023 lalu yang mengadu ke Bareskrim Polri.
Setelah terdeteksi bahwa pelaku berpusat di Jawa Timur, maka laporan itu dilimpahkan ke Polresta Malang Kota pada 21 Mei 2023.
Sebelumnya, polisi sempat mendatangi alamat yang diduga kediaman mereka bertiga namun tak membuahkan hasil.
Akhirnya polisi mendapatkan informasi terbaru bahwa ketiganya berada di Probolinggo.
3. Modus licik trio penipu: Beli akun dengan pengikut banyak
Diketahui bahwa ketiga penipu tersebut menggunakan akun media sosial Twitter bernama @membirv.
Kapolsek Blimbing Kompol Danang Yudanto mengungkap ketiganya membeli sebuah akun Twitter yang sudah memiliki follower banyak sehingga membuat seolah-olah akun tersebut terpercaya.
Ketiga penipu tersebut pertama meminta korban untuk memesan dan transfer sejumlah uang sesuai pesanan. Namun setelah korban mengirim uang, trio penipu tersebut langsung memblokir kontak si korban.
4. Raup ratusan juta Rupiah
Danang lebih lanjut menerima laporan korban sebanyak 19 orang. Tiap korban harus merelakan jutaan Rupiah dibawa lari oleh penipu.
Jika ditakar, maka total uang yang dirogoh oleh ketiga penipu tersebut mencapai jutaan Rupiah.
5. Penipu 'pemain lama'
Danang juga mengungkap bahwa PASNW telah melakukan penipuan selama setahun setiap ada konser besar dengan artis luar negeri, seperti K-POP.
PASNW diketahui menggunakan uang hasil tindak kriminalnya untuk membeli kebutuhan hidup.
Kontributor : Armand Ilham