Suara.com - Anggota tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Sudirman Said menanggapi dinamika elektabilitas Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) di dalam berbagai hasil survei.
Menurut Sudirman, elektabilitas Anies cenderung mengalami kenaikan, kendati pencapresan Anies diakuinya mendapat upaya penjelagan.
"Ini patut kita syukuri karena Anies Baswedan adalah kandidat yang paling banyak mengalami hambatan, tekanan, penjegalan, dan segala usaha untuk menghalangi maju ke Pemilihan Presiden," kata Sudirman dalam keterangannya pada Kamis (25/5/2023).
Sudirman memandang tekanan luat biasa yang dialami Anies tidak dapat membendung elektabilitas Anies. Ia berujar elektabilitas Anies masih mengalami kenaikan dari waktu ke waktu.
Baca Juga: Gak Mau Ambil Pusing Elektabilitasnya Selalu Kalah Dari Ganjar-Prabowo, Anies: Pemilu Masih Lama
"Bayangkan kalau lapangan bermainnya berada dalam suasana netral dan fair. Ini menunjukkan daya tahan dan daya hidup yang dimiliki Anies Baswedan dan pendukungnya luar biasa. Lalu dari mana daya hidup itu?" ujar Sudirman.
Sudirman mengatakan, daya hidup yang dimiliki Anies datang dari suasana batin rakyat. Menurutnya, rakyat makin hari makin nyata menunggu datangnya perbaikan suasana bernegara.
"Suasana batin ini merupakan lahan subur bagi hadirnya agenda-agenda besar untuk memperbaiki kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini terjadi semata-mata karena memang eranya Pak Jokowi sudah akan selesai, baik karena tuntutan konstitusi maupun tuntutan situasi," ujarnya.
Mantan Menteri ESDM ini mengatakan Pemilu merupakan momentum terbaik untuk menyediakan kebaruan, perbaikan, penyempurnaan dalam tata cara pengurusan negara.
Ia memandang dalam suasana saat ini yang paling memiliki kesempatan adalah pihak yang mampu memberikan gagasan dan agenda perbaikan, bukan pihak yang memiliki semangat sekedar meneruskan.
Baca Juga: Survei LSJ: Diadu dengan Ganjar dan Anies, Elektabilitas Prabowo Jauh Lebih Tinggi
"Tidak ada pemerintahan yang sempurna. Karena itu kami, Anies Baswedan, Koalisi Perubahan dan Persatuan, beserta seluruh relawan pendukung akan memanfaatkan momentum ini untuk meraih kemenangan. Waktunya akan tiba," ujarnya.