Suara.com - Hari raya Idul Adha selalu menjadi salah satu hari raya paling menyenangkan bagi umat Islam. Pasalnya tidak hanya akan melaksanakan shalat Idul Adha untuk menebus dosa-dosa kita, tetapi juga ada pelaksanaan kurban di hari raya Idul Adha. Lantas adakah aturan yang menyebutkan kurban sapi untuk berapa orang?
Melaksanakan kurban merupakan salah satu ibadah sunnah yang bisa dilakukan siapa saja yang mampu. Ibadah ini bertujuan untuk menghapuskan dosa-dosa dalam kepercayaan islam. Hewan yang bisa dikurbankan untuk hari raya Idul Adha salah satunya adalah sapi.
Sapi merupakan hewan kurban yang bisa untuk merepresentasikan tujuh orang. Dalil mengenai sapi bisa untuk tujuh orang disebutkan dalam hadis Jabir Radhiyallahu'Anhu, berbunyi:
“Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam memerintahkan kami patungan pada sesekor unta dan sapi. Setiap 7 orang dari kami berserikat dalam satu ekor.” (HR. Muslim)
Lantas kenapa harus hewan ternak? Hal itu sesuai dengan firman Allah SWT dalam QS. AL Hajj: 34 berbunyi:
“Dan bagi setiap umat Kami berikan tuntunan berqurban agar kalian mengingat nama Allah atas rezki yang dilimpahkan kepada kalian berupa hewan-hewan ternak (bahiimatul an’aam).”
Anjuran berkurban juga disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW. Beliau bersabda, “Barang siapa mendapatkan kelapangan tetapi tidak berqurban, maka janganlah dia mendekati tempat shalat kami."
Makna kurban di hari raya Idul Adha
Berdasarkan hadis Zain ibn Arqan, Nabi menjelaskan makna di balik melaksanakan kurban.
Rasulullah menjawab: “Kurban adalah sunahnya bapak kalian, Nabi Ibrahim.”
Baca Juga: Resep Tongseng Kambing Anti Bau Prengus, Cocok Jadi Menu Utama Idul Adha
Mereka menjawab: “Apa keutamaan yang kami akan peroleh dengan kurban itu?”