Suara.com - Dalam mengerjakan sholat jenazah perempuan tidak boleh dilakukan sembarangan, sebab ada tata cara khusus yang perlu dilakukan.
Tata cara mengerjakan sholat jenazah perempuan juga dibedakan dengan jenazah laki-laki.
Oleh karenanya, umat Muslim wajib mengetahui apa saja perbedaan di antara keduanya.
Dalam artikel ini, Suara.com akan mengulas secara mendalam seputar sholat jenazah perempuan, mulai dari bacaan niat, tata cara, sampai doa yang dibaca ketika mengerjakan ibadah ini.
Baca Juga: Sholat Dhuha Jam Berapa? Catat Waktu yang Paling Tepat Mengerjakannya
Sebelum membahas lebih jauh, Anda harus mengetahui hukum sholat jenazah.
Mengerjakan sholat jenazah hukumnya adalah fardu kifayah. Artinya, sholat ini wajib dilakukan oleh umat Muslim, namun apabila sudah dilakukan oleh Muslim lainnya maka kewajiban ini akan gugur.
Ketika sudah ada sekelompok orang yang mendirikan sholat jenazah, maka sebagian lainnya akan terhindar dari dosa. Namun sebaliknya, jika tidak ada satu pun orang yang mengerjakan sholat ini, maka seluruhnya akan mendapatkan dosa.
Rasulullah SAW bersabda seperti dituliskan dalam hadist riwayat Bukhari Muslim di bawah ini.
“Ketika ada seorang laki-laki meninggal dalam berhutang disampaikan kepada Rasulullah, maka beliau bertanya apakah ia meninggalkan harta untuk membayar hutangnya. Jika dikatakan ia meninggalkan hartanya untuk membayar hutang, maka beliau akan mensholatkannya. Jika tidak, maka beliau akan memerintahkan kepada kaum muslimin, ‘salatkanlah temanmu ini’.” (HR Bukhari Muslim).
Baca Juga: Tuntunan Bacaan Sholat dari Awal sampai Akhir, Ada Tulisan Latin dan Artinya
Lantas, seperti apa tata cara sholat jenazah yang benar?
1. Niat Sholat Jenazah Perempuan untuk Imam
“Usholli ‘alaa haadzihil mayyitati arba’a takhbiratin fardhal kifayaati imaaman lillahi ta’alaa”
Artinya: "Saya niat shalat atas mayit perempuan ini empat kali takbir fardhu kifayah karena menjadi imam karena Allah Ta’ala."
2. Niat Sholat Jenazah Perempuan untuk Makmum
“Usholli ‘alaa haadzihil mayyitati arba’a takhbiratin fardhal kifayaati ma’muuman lillahi ta’alaa”
Artinya: "Saya niat shalat atas mayit perempuan ini empat kali takbir fardhu kifayah karena menjadi makmum karena Allah Ta’ala."
Tata Cara Sholat Jenazah Perempuan
Tata cara sholat jenazah berbeda dengan sholat pada umumnya karena tidak diiringi dengan gerakan rukuk dan sujud. Berikut ini adalah tata cara sholat jenazah yang benar.
1. Membaca niat sholat jenazah perempuan
2. Takbir 4 kali
3. Takbir pertama membaca Al-Fatihah
Pada takbir pertama sebelum membaca Al-Fatihah dapat membaca bacaan Ta’awudz terlebih dahulu.
“A'uudzubillahi minasy syaithaanirrajiim”
Artinya: "Aku berlindung dari syaitan yang terkutuk"
4. Takbir kedua membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW
Pada takbir kedua dapat membaca sholawat Nabi Muhammad SAW sebagai berikut.
“Allahumma shalli 'alaa muhammadin wa 'alaa aali muhammadin kamaa shallaita 'alaa ibraahimm(a) wa 'alaa aali ibrahimm(a) wa baarik 'alaa muhammadin wa 'alaa aali muhammadin kamaa baarakta 'alaa ibraahimm(a) wa 'alaa aali ibraahimm(a) fiil'aalamiina innaka hamiidun mjiidu(un)”
Artinya: “Ya Allah, berilah rahmat kepada Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung. Berilah berkah kepada Muhammad dan keluarganya (termasuk anak dan istri atau umatnya), sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung.”
5. Takbir ketiga membaca doa untuk jenazah perempuan
Berikut ini bacaan doa untuk jenazah perempuan pada takbir ketiga.
“Allahumma agfirlahaa warhamhaa wa ' aafihaa waa'fu ' anhaa wa akrim nuzuulahaa wa wassi ' madkhalahaa waagsilhaa bimaa - in wa tsaljin wa baradin wa naqqihaa minal khathaayaa kamaa yunaqiits tsaubul abyadhu minaddanasi wa abdil - haa daaran khairan min daarihiaa wa ahlan khairan min ahlihaa wa zaujan khairan min zaujihaa wa qihi haa fitnatal qabri wa ' adazaabannaar”
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, maafkanlah dia, ampunilah kesalahannya, muliakanlah kematiannya, lapangkanlah kuburannya, cucilah kesalahannya dengan air, es dan embun sebagaimana mencuci pakaian putih dari kotoran, gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik, gantilah keluarganya dengan keluarga yang lebih baik, gantilah suaminya dengan suami yang lebih baik, hindarkanlah dari fitnah kubur dan siksa neraka.”
6. Takbir keempat membaca doa untuk jenazah perempuan
Berikut ini bacaan doa jenazah pada takbir keempat.
“Allahumma laa tahrimnaa ajrahaa wa laa taftinnaa ba'dahaa”
Artinya: " Ya Allah, janganlah Engkau haramkan Kami dari pahalanya dan janganlah Engkau beri fitnah pada kami setelah kematiannya.
7. Mengucapkan salam
Setelah melaksanakan keseluruhan takbir, maka selanjutnya adalah membaca salam sebagai penutup sholat jenazah.
“Assalaamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh”
Artinya: Keselamatan, rahmat Allah dan keberkahan-Nya semoga untuk kalian semua.
Demikianlan panduan tata cara sholat jenazah perempuan yang benar.