Suara.com - Hingga saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki kasus penembakan yang diduga dialami oleh Habib Bahar Bin Smith di Kabupaten Bogor.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo mengatakan pihaknya belum bisa menyimpulkan Habib Bahar menjadi korban penembakan.
"Belum ada kesimpulan terkait tentang kejadiannya, termasuk penyebab lukanya," kata Ibrahim kepada wartawan, Selasa (16/5/2023).
Ibrahim menyebut pihak kepolisian masih memastikan bekas luka yang ada di tubuh Habib Bahar melalui hasil visum. Dia menerangkan Habib Bahar mengalami luka saat memeriksa mobilnya yang tiba-tiba mengalami kendala teknis.
Baca Juga: Habib Bahar Ditembak hingga Sorban Kena Bercak Darah, Pengacara: Mohon Doa dari Seluruh Umat
"Hasil visum belum keluar. Saat membuka kap mobil korban mengalami luka," jelas Ibrahim.
Luka di Sekitar Perut
Sebelumnya, polisi mengatakan Habib Bahar diduga ditembak di dekat Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Dinas Perhubungan, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.
Saat melakukan pengecekan ke tempat kejadian perkara (TKP), pihak kepolisian sama sekali tidak menemukan adanya bekas proyektil peluru.
"Tidak ada (proyektil)," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo kepada wartawan, Senin (15/5/2023).
Baca Juga: 7 Kontroversi Habib Bahar bin Smith, Kini Ngaku Ditembak di Dekat Ponpes
Ibrahim menyebut polisi hanya mendapati bercak darah di sorban milik Habib Bahar. Hingga kini, pihak kepolisian masih menunggu hasil visum dari rumah sakit.
"Bercak darah ada pada sorban. Tidak ditemukan bercak darah (di TKP) dan selongsong peluru," ujar Ibrahim.
Habib Bahar dilaporkan mengalami luka di area perut pasca penembakan itu. Ibrahim menyampaikan tidak ada saksi yang melihat kejadian penembakan itu.
"Ada luka di sekitar perut," tegas Ibrahim.