Golkar Ngebet Duetkan Airlangga Dengan Prabowo, Cak Imin: Silakan, Semua Punya Peluang

Selasa, 16 Mei 2023 | 09:13 WIB
Golkar Ngebet Duetkan Airlangga Dengan Prabowo, Cak Imin: Silakan, Semua Punya Peluang
Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin usai bertemu Wapres Ma'ruf Amin, Senin (15/5/2023). (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan, semua masih memiliki peluang untuk mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2024. Hal itu menjawab ramai 'perjodohan' yang diinginkan Golkar agar Airlangga Hartarto menjadi cawapres Prabowo.

"Ya kan sebelum diputuskan, semua punya peluang. Ya silakan nggak ada masalah," kata Cak Imin menemui Wapres Ma'ruf Amin di Jakarta, Senin (15/5/2023).

Kendati begitu, Muhaimin menegaskan pada akhirnya nanti proses yang akan menentukan. Penentuan pasangan calon akan dilakukan melalui diskusi bersama.

"Kita diskusi sampai kita bersama-sama mengambil keputusan," kata Muhaimin.

Klaim Cak Imin Didukung Ma'ruf Amin

Muhaimin mengaku mendapat dukungan dari Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin untuk mencalonkan diri sebagai wakil presiden pada Pilpres 2024. Hal ini diungkapkan Muhaimin usai menemui Ma'ruf di rumah dinasnya, Senin sore.

"Oh iya pasti, mendukung (menjadi RI 2). Beliau bilang, 'Memang sudah waktunya, waktunya kamu sekarang,'” kata Muhaimin usai pertemuan di rumah dinas Wapres, Senin (15/5/2023).

Adapun Ma'ruf, berdasarkaj penuturan Muhaimin, telag memberikan lampu hijau terhadap langkah-langkah yang kini diambil PKB. Termasuk soal berkoalisi dengan Gerindra dan mendukung pencapresan Prabowo Subianto.

"Ya pokonya beliau mendukung semua langkah-langkah kita per hari ini. Dan selanjutnya nanti konslutasi lagi," kata Muhaimin.

Baca Juga: PKB Sudah Lama Usung Prabowo Capres, Cak Imin: Tinggal Lihat Perkembangan

Sementara itu perihal pertemuan dengan Ma'ruf, Muhaimin mengaku pertemuan itu merupakan silaturahmi sekaligus dalam rangka meminta masukan kepada Ma'ruf yang merupakan mantan Ketua Dewan Syura PKB

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI