Suara.com - Habib Bahar Bin Smith mengaku ditembak oleh orang tak dikenal atau OTK. Peristiwa penembakan disebut terjadi di dekat Pondok Pesantren Alawiyyin di Pabuaran, Kemang, Bogor.
Akibatnya, Habib Bahar dikabarkan berlumuran darah dan dilarikan di rumah sakit terdekat. Pihaknya pun langsung melaporkan penembakan oleh orang tak dikenal itu ke Polres Bogor .
Kejadian itu membuat kontroversi Habib Bahar di masa lalu kembali menjadi pembahasan Lalu, apa saja kontroversi yang pernah dilakukan oleh Habib Bahar?
1. Dianggap hina presiden
Baca Juga: Kejadian Sebelum Penembakan Terungkap, Peluru Tak Mempan Lumpuhkan Habib Bahar bin Smith
Pendakwah kontroversial ini kerap mengeluarkan pernyataan yang dianggap merugikan banyak pihak. Salah satunya berani menghina kepala negara atau Presiden RI.
Aksinya itu terjadi pada 2021 lalu. Kala itu, Bahar dilaporkan ke polisi oleh Komunitas Cyber Indonesia karena ceramahnya di Palembang.
Dalam ceramahnya, Bahar Smith dianggap menghina presiden dengan kata "banci". Kendati demikian, kasus tersebut tidak diusut hingga selesai, sehingga Bahar Smith terjerat hukuman pidana.
2. Dilaporkan karena aniaya dua santri
Tak cuma pernyataan, Habib Bahar juga pernah terlibat kasus penganiayaan kepada 2 orang santri di Bogor.
Baca Juga: CEK FAKTA: Beredar Rekaman Suara Detik-detik Penembakan Habib Bahar bin Smith
Dalam pengakuannya, Bahar mengatakan motif penganiayaan itu karena kesal dengan dua santri tersebut. Pasalnya dua santri itu mengaku sebagai dirinya, bahkan menyebut istri sahnya sebagai istri mereka.
Kasus penganiayaan tersebut akhirnya ditangani oleh Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar). Akibat perbuatannya, Bahar Smith divonis hukuman 3 tahun penjara.
3. Berseteru dengan Ryan Jombang
Saat dirinya dipenjara di Lapas Gunung Sindur Bogor, Bahar pun diketahui pernah berseteru dengan narapidana lainnya, Ryan Jombang.
Keduanya pun diketahui berseteru karena masalah uang. Namun, permasalahan keduanya mereda pasca Habib Bahar keluar dari Lapas Gunung Sindur.
4. Dilaporkan karena aniaya sopir taksi online
Kasus penganiayaan yang dilakukan Habib Bahar tak cuma sampai di situ. Setelah bebas dari lapas pada 2021 lalu, lagi-lagi Habib Bahar kembali berulah dan harus berhadapan dengan hukum.
Ia terbukti melakukan penganiayaan terhadap sopir taksi online pada tahun 2018 lalu. Akibatnya, ia kembali dijebloskan ke jeruji besi dengan vonis hukuman 3 bulan penjara.
5. Penyebar berita bohong
Habib Bahar kembali berulah setelah bebas dari kurungan 3 bulan penjara. Kali ini, kontroversi yang dilakukan Habib Bahar terjadi saat ia kembali aktif berdakwah.
Bahar kembali dilaporkan akibat isi ceramahnya yang dianggap menghina Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan menyebarkan berita bohong.
6. Petugas AVSEC dipecat karena salami dirinya
Aksi tiga orang petugas AVSEC di Bandara Soekarno Hatta Tangerang yang menyalami Habib Bahar memicu kontroversi. Hal ini terjadi saat Habib Bahar baru tiba di Tangerang pada Maret 2023.
Ketiga petugas AVSEC itu dinilai tidak mematuhi aturan dengan meninggalkan pos penjagaan mereka, demi menyambut dan mengawal Habib Bahar. Tindakan itu membuat tiga petugas bandara tersebut langsung dipecat oleh pihak AVSEC.
7. Ditembak oleh orang tak dikenal
Kontroversi terbaru Habib Bahar adalah mengaku ditembak orang tak dikenal pada Jumat (12/05/2023) lalu. Kabar penembakannya itu sendiri baru beredar luas pada Senin (15/5/2023).
Namun hingga kini masih ada sejumlah kejanggalan di balik penembakan terhadap Habib Bahar. Terlebih pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan dan belum menjelaskan kasus in secara rinci.
Kontributor : Dea Nabila