Gelar Jateng Bersalawat Selama 10 Tahun, Ini Doa yang Dipanjatkan Ganjar Pranowo di 2023

Sabtu, 13 Mei 2023 | 11:28 WIB
Gelar Jateng Bersalawat Selama 10 Tahun, Ini Doa yang Dipanjatkan Ganjar Pranowo di 2023
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menghadiri acara Jateng Bersalawat yang digelar di Stadion Satria, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (12/5/2023). (Tim Ganjar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak kurang lebih 10 ribu orang menghadiri acara Jateng Bersalawat yang digelar di Stadion Satria, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (12/5/2023). Acara tersebut rutin digelar Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sejak menjabat dari periode pertama hingga sekarang.

Masyarakat yang hadir acara Jateng Bersalawat itu diklaim datang dari seluruh penjuru daerah di Jawa Tengah.

Dalam kegiatan Jateng Bersalawat, massa yang hadir selalu membludak mencapai ribuan orang. Biasanya, massa didominasi oleh Syechermania atau gerakan pecinta sholawat yang diketuai Habib Syech.

Di tengah acara Jateng Bersalawat, Habib Syech juga selalu mendoakan keselamatan Jawa Tengah dan bangsa Indonesia agar dijauhkan dari bencana dan permusuhan.

Senada dengan Habib Syech, Ganjar berharap Jateng Bersholawat selalu menjadi kegiatan yang selalu ditunggu dan dirindukan oleh warga Jawa Tengah.

"Semoga Jawa Tengah selamat dan Indonesia selalu diberi keselamatan," kata Ganjar.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menghadiri acara Jateng Bersalawat yang digelar di Stadion Satria, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (12/5/2023). (Tim Ganjar)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menghadiri acara Jateng Bersalawat yang digelar di Stadion Satria, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (12/5/2023). (Tim Ganjar)

Ganjar yang ditemui usai mengikuti Jateng Bersalawat di Banyumas bersama Habib Syech dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Gus Yasin mengatakan, kegiatan tersebut selalu menarik ribuan orang untuk datang lantaran kecintaan warga terhadap sholawat nabi.

"Alhamdulillah berjalan lancar, ya, semuanya, dan sudah lama kita tidak bisa bersalawat bareng-bareng," tuturnya.

Ganjar lantas bercerita awal mula digelarnya Jateng Bersalawat. Ia sempat didorong oleh para alim ulama untuk membuat satu program keagamaan yang dapat diikuti seluruh umat Muslim se-Jawa Tengah.

Baca Juga: Ahok Top Of Mind Jadi Cagub DKI Versi Indikator, PDIP Sebut Masih Fokus Menangkan Pileg-Pilpres

Atas masukan dari para ulama tersebut, Ganjar yang saat itu masih baru menjabat Gubernur Jawa Tengah, langsung menggerakkan Jateng Bersalawat untuk direalisasikan dan menjadi agenda rutin program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI