Suara.com - Menkopolhukam Mahfud MD menekankan pentingannya persatuan di tengah perbedaan yang ada. Hal ini disampaikannya dalam acara halal bihalal Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia atau ICMI.
Menurutnya perbedaan hanya pada cara memilih jalan. Tetapi tujuannya tetap sama.
"Boleh berbeda didalam berorganisasi, dalam strategi taktik, tapi tujuannya sama," kata Mahfud di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat (12/5/2023).
Mahfud mengibararkan dengan permainan sepak bola yang dimainkan oleh 11 pemain. Di mana setiap pemain memiliki tugasnya masing-masing. Hal serupa, kata Mahfud, tidak jauh beda dengan tata hidup bernegara.
Baca Juga: Mahfud MD, Jusuf Kalla dan Wiranto Semeja di Halal Biihalal ICMI
"Ada yang jadi penjaga gawang, ada yang ke kanan, ke kiri ada yang center forward, dan sebagainya. Hidup bernegara begitu. Jadi bagi-bagi tugas tapi tujuannya sama, Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berbeda, satu berdaulat hadir dan makmur dan penuh kerukunan di dalam perbedaan, Bhineka Tunggal Ika," tutur Mahfud.
Sebelumnya, Halal bihalal Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) dihadiri sejumlah tokoh nasional. Salah satunya ialah mantan Wapres Jusuf Kalla (JK).
Selain JK, hadir Menkopolhukam Mahfud MD. Ketua Dewan Pertimbangan Presiden, Wiranto juga hadir.
Ketiganya duduk satu meja di ruang pertemuan Flores di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat (12/5/2023). Mendampingi ketiganya, ada Ketua ICMI Arif Satria.
Tidak ada yang disampaikan ketiganya saat hadir di ruangan. Terpantau Mahfud hanya melambaikan tangan saat disapa awak media yang diberi waktu mengabadikan gambar kehadirannya di ruangan.
Baca Juga: Ahok Top Of Mind Jadi Cagub DKI Versi Indikator, PDIP Sebut Masih Fokus Menangkan Pileg-Pilpres
Adapun kehadiran Mahfud di halalbihalal ICMI dan silaturahmi tokoh bangsa untuk memberikan tausyiah Idul Fitri dengam tema "Idul Fitri dan Kebersihan Hati untuk Terwujudnya Masyarakat Bersih".