Jejak Kasus Siswa SMK di Bogor Dibacok saat Menyeberang Jalan, Eksekutor Ditangkap Setelah 2 Bulan Buron

Jum'at, 12 Mei 2023 | 16:42 WIB
Jejak Kasus Siswa SMK di Bogor Dibacok saat Menyeberang Jalan, Eksekutor Ditangkap Setelah 2 Bulan Buron
Eksekutor Pembacokan Arya Ditangkap [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kepolisian Resor Bogor Kota baru-baru ini menangkap ASR alias Tukul yang masih berusia 17 tahun, eksekutor atau pelaku utama dalam peristiwa pembacokan yang menewaskan siswa SMK Bina Warga bernama AS (15) pada bulan Maret 2023 lalu.

Informasi penangkapan tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Polresta Bogor Kota Komisaris Besar Bismo Teguh Prakoso pada Kamis (11/5/2023) malam. Bismo menyebut pelaku ditangkap di Yogyakarta setelah buron selama dua bulan lamanya.

Eksekutor pembacokan siswa SMK Bogor ditangkap di Jalan Bantul, tepatnya di depan Pasar Witen Walmindo, Yogyakarta. ASR alias tukul tampak mengenakan baju hitam pada saat diamankan pihak kepolisian.

Lebih lanjut Bismo menjelaskan, selama bersembunyi pelaku kerap kali berpindah-pindah tempat untuk menghilangkan jejak. Diketahui saat ini pelaku tengah diperiksa di Mapolresta Bogor Kota.

Dalam kasus ini, polisi sebelumnya sudah menangkap dua pelaku yang berinisial MA (17) dan SA (18) pada bulan Maret lalu. MA ditangkap di wilayah Lebak, Provinsi Banten. Sedangkan, untuk SA sendiri ditangkap di wilayah Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Masing-masing pelaku mempunyai peran pada saat menghabisi nyawa korban. MA sendiri merupakan pemilik senjata tajam goban dan pengendara sepeda motor saat menyerang korban.

Sementara itu, untuk SA sendiri memiliki peran untuk menghilangkan atau membuang barang bukti senjata gobang.

Disebutkan dalam konferensi pers yang dilaksanakan pada bulan Maret, polisi menyebut motif pembacokan yang dilakukan pada korban AS dilatarbelakangi permasalahan lama antara sekolah korban dengan sekolah pelaku.

Konflik tersebut kian memanas setelah para pelaku menerima sebuah pesan yang berisikan tantangan melalui Instagram. Para pelaku kemudian terprovokasi oleh pesan tersebut.

Baca Juga: Pepe Bacok Suami Mantan Istri hingga Terkapar Bersimbah Darah di Medan

Para pelaku mendatangi sekolah korban untuk mencari orang yang mengirim pesan tersebut. Karena tidak berhasil menemukan orang yang mereka cari, para pelaku melampiaskan emosinya dengan melakukan pembacokan secara acak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI