JIS Tak Dipilih Jadi Lokasi Konser Coldplay, PDIP Minta Jakpro Introspeksi Diri Agar Tidak Rugi

Rabu, 10 Mei 2023 | 16:49 WIB
JIS Tak Dipilih Jadi Lokasi Konser Coldplay, PDIP Minta Jakpro Introspeksi Diri Agar Tidak Rugi
Jakarta International Stadium (JIS) di Jakarta Utara tidak dilirik promotor untuk menggelar konser grup band asal Inggris, Coldplay. (ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI, Gembong Warsono, meminta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) melakukan introspeksi diri. Sebab, Jakarta International Stadium (JIS) tak dipilih menjadi lokasi konser grup band asal Inggris, Coldplay pada 15 November mendatang.

Promotor lebih memilih menggelarnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan.

Menurut Gembong, tidak dipilihnya JIS bisa menjadi momen bagi Jakpro untuk melakukan evaluasi. Perlu dilakukan pembenahan agar ke depannya JIS menjadi pilihan utama menggelar konser skala internasional.

"Ini kesempatan Jakpro untuk bisa melakukan evaluasi. Kenapa ini (konser Coldplay) tidak ditempat saya. Apa yang musti saya perbaiki. Mungkin sound system atau dari mana kita enggak tahu," ujar Gembong saat dikonfirmasi, Rabu (10/5/2023).

Baca Juga: Tidak Hanya Anies Baswedan, Politisi PKS Juga Kritik Subsidi Kendaraan Listrik

Ia mengatakan, JIS merupakan bangunan megah multifungsi yang memakan anggaran besar untuk pembangunannya. Karena itu, Gembong menilai akan sangat disayangkan jika stadion warisan eks Gubernur Anies Baswedan itu tak dimaksimalkan dengan baik.

"Perlu ada perbaikan-perbaikan, saya rasa ini evaluasi yang baik dan Jakpro juga harus membuka diri agar bangunan yang nampak megah itu bisa dimaksimalkan secara maksimal dan pada ujungnya tidak menggerogoti keuangan Jakpro itu sendiri," ucapnya.

Apalagi, tiap tahunnya JIS membutuhkan pembiayaan sekitar Rp220 miliar untuk operasional hingga pemeliharaan. Jika JIS tak laku, Gembong khawatir nantinya hanya akan merugikan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) itu.

"Kalau ini terus menerus bertahun-tahun ini bisa membuat kerugian Jakpro yang harus membiayai operasional JIS itu sendiri," pungkasnya.

Baca Juga: Airlangga Hartarto Diusung Jadi Cawapres, Anies Baswedan Tolak Mentah-mentah: Partainya Harus Koalisi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI