Bertemu PM Malaysia, Jokowi Tekankan Optimalisasi Perlindungan Pekerja Migran Indonesia

Rabu, 10 Mei 2023 | 11:17 WIB
Bertemu PM Malaysia, Jokowi Tekankan Optimalisasi Perlindungan Pekerja Migran Indonesia
Presiden Jokowi dan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim sebelum melakukan pertemuan bilateral di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (9/5/2023). (Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim menggelar pertemuan bilateral di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (9/5/2023). Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menekankan peningkatan optimalisasi perlindungan pekerja migran Indonesia di Malaysia.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi seusai mendampingi Jokowi pada pertemuan.

"Bapak Presiden kembali mengingatkan pentingnya optimalisasi one channel system dan perlindungan para pekerja migran Indonesia yang bekerja di Malaysia," kata Retno.

Presiden Jokowi dan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim sebelum melakukan pertemuan bilateral di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (9/5/2023). (Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi dan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim sebelum melakukan pertemuan bilateral di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (9/5/2023). (Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Selain itu, Retno juga menyampaikan bahwa kedua pemimpin juga turut membahas mengenai percepatan penyelesaian bidang perbatasan antarkedua negara.

Baca Juga: Jokowi Tak Pernah "Campuri" Langkah Prabowo di Pilpres 2024, Gerindra: Kita Pasti Keberatan Kalau Memang Dilakukan

"Bapak Presiden menyampaikan pentingnya segera kedua belah pihak untuk menyelesaikan beberapa bidang untuk perbatasan laut dan juga perbatasan darat," jelasnya.

Turut mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI