Suara.com - Akhir pekan ini, Sabtu (6/5/2023), Westminster Abbey ramai dikunjungi wisatawan dan warga setempat. Namun, mereka bukan datang untuk wisata, melainkan menyaksikan penobatan Raja Charles III sebagai raja melalui prosesi coronation. Apa itu Coronation?
Apa itu Coronation di penobatan Raja Charles III?
Mengutip dari Cambridge Dictionary, Coronation adalah prosesi dinobatkannya ratu atau raja baru untuk menggantikan pemilik tahta sebelumnya.
Pada penobatan ini, Raja Charles III akan menggantikan ibunya, Ratu Elizabeth yang telah meninggal dunia pada September 2022 lalu. Di usianya yang memasuki 74 tahun, Charles menjadi raja inggris yang mulai memimpin di usia tertua.
Penobatan atau kronasi kepada Raja Charles III sendiri berlangsung di Gereja Westminster Abbey di London, Inggris.
Selama ini, gereja tersebut telah dikenal sebagai tempat pernikahan hingga pemakaman keluarga kerajaan Inggris, termasuk juga upacara coronation.
Puncak dari acara Coronation kepada Raja Charles III pada hari Sabtu lalu ini adalah dikenakannya mahkota St Edward yang telah berusia 360 tahun,
Mahkota tersebut merupakan mahkota tersakral di Kerajaan Inggris. Mahkota yang terbuat dari kerangka emas itu pertama kali dipakai pada coronation Charles II di tahun 1649.
Dengan disahkannya Raja Charles III sebagai pemimpin baru kerajaan Inggris, ini juga berarti bahwa Camilla akan memegang tahta sebagai Ratu.
Baca Juga: 4 Fakta Unik Mahkota St. Edward yang Dipakai Raja Charles III dalam Penobatannya
Sebagai seorang Ratu Inggris, Camilla akan mengenakan Mahkota Permaisuri Marie yang sebelumnya dipajang di Menara London.