Ragam Reaksi Jokowi Usai Rasakan Jalanan Lampung: Sarkas Sindir Gubernur Lampung

Minggu, 07 Mei 2023 | 12:19 WIB
Ragam Reaksi Jokowi Usai Rasakan Jalanan Lampung: Sarkas Sindir Gubernur Lampung
Jokowi mengecek langsung jalanan rusak di Lampung (Instagram/@jokowi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Jokowi mengecek langsung jalanan rusak Lampung yang viral di media sosial pada Jumat (5/5/2023) kemarin. Diketahui Jokowi sengaja mengubah rute perjalanannya untuk mengetahui pasti kondisi jalan rusak di Lampung. 

Padahal Pemrov Lampung sudah melakukan perbaikan sejumlah ruas jalan lain yang rencananya akan dilewati Jokowi bersama rombongan ketika berkunjung. Simak ragam reaksi Jokowi usai rasakan langsung jalanan Lampung berikut ini.

1. Sindiran Menohok Jokowi 

Dalam kunjungannya di Lampung, Jokowi didampingi oleh sejumlah menteri. Mereka adalah Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

Awalnya Jokowi meninjau ruas terusan Ryacudu di Kabupaten Lampung Selatan. Setelahnya berlanjut ke ruas jalan Seputih Raman, Seputih Banyak dan Simpang Randu di Lampung Tengah. 

Jokowi sempat menyindir secara halus mengenai kondisi jalanan Lampung yang disebutnya dalam kondisi yang mulus. Padahal nyatanya jalan yang dia lewati tidak semulus itu bahkan berlubang.

"Jalannya mulus, enak, dinikmati, sampai Pak Zul tadi tidur, saya juga tidur, karena mulus jadi sampai di mobil tidur," sindir orang nomor satu di Indonesia itu.

2. Perbaikan Jalan Diambil Alih Pemerintah Pusat

Jokowi lantas menegaskan bahwa penanganan kondisi jalan rusak di Lampung akan diambil alih oleh pemerintah pusat. Hal tersebut dilakukan karena pemerintah daerah setempat dinilai kurang bertindak cepat untuk melakukan penanganan.  

Baca Juga: Sosok Presiden Jokowi di Mata Anies Baswedan: Inspiratif, Dedikasi Kerja Luar Biasa, dan Komitmen Tinggi

"Masyarakat harus tahu ada tanggung jawab untuk jalan nasional di pemerintah pusat, jalan provinsi ada di gubernur, jalan kabupaten di bupati dan wali kota. Tapi karena ini sudah lama, akan diambil alih pemerintah pusat," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI