Suara.com - Borok yang disimpan mantan mantan Kabag Bin Opsnal di Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut, AKBP Achiruddin Hasibuan terbongkar setelah sang anak, Aditya Hasibuan menjadi pelaku penganiayaan terhadap seorang mahasiswa bernama Ken Admiral.
Faktanya, ternyata selama ini AKBP Achiruddin memiliki gudang BBM ilegal tak jauh dari rumahnya di Jalan Gunung Sinumba, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, Sumatera Utara. Keberadaan gudang itu membuat Polda Sumatera Utara turun tangan. Berikut adalah lima fakta gudang BBM milik AKBP Achiruddin yang perlu diketahui.
1. Berawal dari Geledah Rumah AKBP Achiruddin
Penemuan gudang BBM ilegal terjadi setelah polisi melakukan penggeledahan rumah perwira polisi Polda Sumut ini pada Rabu (26/04/2023) di Medan. Penggeledahan rumah dilakukan demi mendapatkan bukti CCTV soal penganiayaan yang dilakukan Aditya Hasibuan. Kecurigaan pun muncul karena polisi menemukan bukti CCTV mati saat hari kejadian.
Baca Juga: Polda Sumut Kirim Surat ke PPATK Sidik AKBP Achiruddin
2. Lokasi Dekat Rumah Achiruddin
Saat melakukan penelusuran terhadap harta Achiruddin yang dianggap janggal, polisi menemukan sebuah gudang BBM ilegal yang terletak di dekat rumah Achiruddin pada Kamis (27/4/2023). Polisi menemukan bahwa di dalam gudang tersebut ada drum bertuliskan Pertamina yang diduga dimiliki oleh Achiruddin.
3. Terkunci dengan Sengaja
Penemuan gudang BBM ilegal ini sempat mengalami kendala karena gudang tersebut dikunci dengan gembok. Demi mengetahui secara jelas isi gudang tersebut, polisi lalu membuka gudang secara paksa menggunakan alat bantu. Polisi pun langsung menelusuri isi dari gudang tersebut dan membongkar sejumlah barang yang ada di dalam gudang.
4. Ada Drum Berlogo Pertamina
Baca Juga: Dirut Gudang Solar Dekat Rumah AKBP Achiruddin Dicari Polda Sumut
Diduga, gudang BBM ilegal ini digunakan untuk menimbun BBM dan dimiliki secara pribadi oleh Achiruddin. Dari penemuan polisi, ada tiga buah drum besar yang dua di antaranya terdapat logo Pertamina. Polisi pun langsung mengambil gambar sebagai bukti penggeledahan dari gudang yang diketahui milik Achiruddin. Namun, belum dipastikan dari mana asal BBM tersebut.
5. Temuan Mobil Boks Modifikasi
Tak hanya drum milik Pertamina, polisi pun menemukan satu buah mobil boks modifikasi, satu buah selang pompa, dan selang BBM ilegal. Usai menemukan hal itu, polisi langsung memasang garis polisi di sekitaran gudang untuk mengamankan semua barang bukti yang terdapat di gudang tersebut.
Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Sumut Kompol Jerico, yang juga turun ke lokasi saat penggeledahan belum ingin mengungkap lebih jauh terkait temuan BBM ilegal itu.
"Maaf, untuk keterangan soal penemuan kita sampaikan ke Polda Sumut, kami hanya melakukan pengecekan," ujarnya.
Belakangan, sejumlah dugaan adanya komplotan dalam bisnis ini mulai muncul lantaran Achiruddin kecil kemungkinan melakukan aksi ini sendirian.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni