Denny Siregar juga pernah dilaporkan terkait penghinaan termasuk fitnah. Sebelumnya Denny melaporkan Ina Yuniarti atas tuduhan penyebaran video bermuatan ancaman 'penggal kepala Jokowi' saat unjuk rasa di depan Kantor Bawaslu pada Agustus 2019 lalu.
Namun Ina dinyatakan tidak bersalah dan dibebaskan berdasarkan vonis majelis hakim PN Jakarta Pusat. Dalam putusannya, Ina disebut hanya merekam gambar dan tidak mengenal laki-laki dalam video yang mengatakan akan memenggal kepala Jokowi.
Pengacara Ina Yuniarti, Abdullah Alkatiri menyatakan akan melaporkan pelapor dan Denny Siregar terkait tudingan fitnah pada kliennya. Namun Denny tak ambil pusing soal rencana Alkatiri tersebut.
3. Unggahan Video Pengeroyokan Suporter di Bandung
Pada September 2019 lalu, Aliansi Santri Indonesia melaporkan Denny Siregar terkait kasus penistaan agama ke Bareskrim Mabes Polri karena mengunggah video pengeroyokan suporter di Bandung. Denny dianggap menyebarkan informasi yang belum diketahui kebenarannya lewat unggahan video Twitter.
Video yang disebarkan Denny adalah rekaman kerusuhan suporter Persija dan Persib dengan suara kalimat Tauhid (Lailahaillallah). Dia juga mencuitkan hubungan ajaran islam dengan ISIS.
Aliansi Santri menyebut cuitan Denny itu merupakan bentuk penistaan agama. Tapi setelah diklarifikasi, kumandang tahlil dalam video pengeroyokan terbukti hoaks karena editan.
4. Tolak Jabatan Erick Thohir Jadi Viral
Cuitan Denny Siregar lewat akun @DennySiregar7 menolak jabatan Komisaris dari Menteri BUMN, Erick Thohir sempat viral. Denny Siregar mengunggah fotonya tengah dibisiki Erick Thohir disertai alasan menolak jabatan Komisaris tersebut.
"Lagi Gala Premier Sayap Sayap Patah sama kang @erickthohir. Ditanyain, 'Bro mau jadi Komisaris ?' Gua jawab, 'Gak ah, kang. Males ngantor, gak bisa pake sendal jepit'" tulis akun @DennySiregar7. Gara-gara cuitan ditawari jabatan oleh Erick Thohir, nama Denny Siregar jadi trending.