8 Tradisi Unik Perayaan Lebaran di Indonesia: Perang Ketupat hingga Festival Meriam

Sabtu, 22 April 2023 | 17:08 WIB
8 Tradisi Unik Perayaan Lebaran di Indonesia: Perang Ketupat hingga Festival Meriam
Tradisi Lebaran (Pixabay/@suhailsuri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perayaan hari kemenangan untuk umat Islam, yakni Hari Raya Idul Fitri menjadi hari besar yang dirayakan di seluruh dunia setelah umat Muslim  menjalankan puasa di bulan Ramadhan. Di Indonesia sendiri, perayaan Idul Fitri memiliki sebutan lain, yaitu Lebaran.

Sebagai negara yang kaya akan budaya dan keragaman, terdapat berbagai macam tradisi unik di berbagai daerah untuk menyambut hari Lebaran.

Sejumlah daerah memiliki tradisi tersendiri dalam merayakan momen Lebaran yang sesuai dengan adat istiadat masing-masing daerah. Tradisi tersebut secara umum merupakan campuran budaya setempat dengan budaya agama Islam.

Lantas, apa sajakah tradisi unik perayaan Lebaran di Indonesia? Simak informasi lengkapnya berikut ini.

Perang Topat

Di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), terdapat tradisi yang unik dalam menyambut momen Lebaran, yaitu Perang Topat atau perang ketupat. Tradisi tersebut dilakukan dengan cara saling melemparkan ketupat antar para peserta tradisi.

Ketupat sendiri disimbolkan sebagai alat kerukunan antara Umat Islam dan juga Umat Hindu. Dimana kedua pemeluk agama tersebut tinggal berdampingan di Lombok.

Biasanya, sebelum perang Topat tersebut digelar, para peserta akan berdoa dan juga berziarah di Makam Loang Balog yang ada di kawasan Pantai Tanjung Karang dan juga Makam Bintaro yang ada di kawasan Pantai Bintaro.

Binarundak

Baca Juga: Momen Lebaran Terakhir Jokowi Sebagai Presiden: Mudik ke Solo, Deklarasi Capres, Salat Id Bareng Ganjar

Sulawesi Utara memiliki tradisi tersendiri dalam merayakan lebaran, biasanya masyarakat Sulawesi Utara akan memasak jaha bersama-sama dan dinamakan dengan Binarundak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI