Perjalanan Ganjar Menjadi Politisi: Gabung GMNI, Gubernur 2 Periode, hingga Ditunjuk Jadi Capres

Jum'at, 21 April 2023 | 17:55 WIB
Perjalanan Ganjar Menjadi Politisi: Gabung GMNI, Gubernur 2 Periode, hingga Ditunjuk Jadi Capres
Ganjar Pranowo memberikan pidato pertamanya usai ditunjuk menjadi capres dari PDIP di Istana Batu Tulis, Kota Bogor pada Jumat (21/4/2023). [YouTube PDI Perjuangan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri resmi mengumumkan bakal calon presiden (capres) dari partainya. Ibu dari Puan Maharani tersebut mengumumkan kader dari partainya yang akan maju menjadi bakal capres, yakni Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto meminta agar seluruh anggota dan juga para kader partai bisa menyikapi isu capres dan cawapres dengan bijak sebagai dinamika politik nasional. Menurut Hasto, keputusan Megawati terkait dengan capres dari PDIP ini berdasarkan dari berbagai pertimbangan.

Lantas, seperti apa perjalanan Ganjar untuk menjadi politisi hingga diusung menjadi capres? Simak informasi lengkapnya berikut ini.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ini termasuk kader lama yang bergabung di PDIP.  Saat masih menjadi mahasiswa di Fakultas Hukum UGM, Ganjar bergabung dengan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI). Secara ideologi, GMNI dinilai dekat dengan PDIP.

Baca Juga: Tunjuk Ganjar Capres 2024, Megawati Dinilai Tunjukkan Kenegarawanan

Pada 1996, Ganjar turut mendukung Megawati Soekarnoputri yang kala itu berhadapan dengan Soerjadi. Ganjar disebut-sebut menjadi kader yang ikut menyaksikan perubahan PDI menjadi PDI Perjuangan.

Perjalanan politik Ganjar terbilang sangat panjang. Ganjar dilantik sebagai anggota DPR RI periode 2004-2009 menggantikan Jakob Tobing. Kala itu, Jakob ditunjuk Megawati menjadi Duta Besar Indonesia di Korea Selatan.

Selama di parlemen, Ganjar pernah menjabat sebagai Wakil Sekretaris Fraksi PDIP periode 2010-2013. Sementara itu, Puan Maharani naik menjadi ketua fraksi PDI Perjuangan di DPR.

Ganjar juga kembali ditunjuk untuk mengisi kursi parlemen pada periode 2009-2014. Namun, Ganjar berhenti di tengah jalan karena memilih untuk ikut dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Tengah.

Ganjar berhasil menang Pilgub Jawa Tengah. Ia dilantik menjadi Gubernur Jawa Tengah untuk periode 2013-2018. Setelah itu, Ganjar kembali maju dan terpilih menjadi gubernur pada periode 2018-2023.

Baca Juga: Di Momen Peringatan RA Kartini, Megawati Soekarno Putri Tetapkan Ganjar Pranowo Sebagai Capres dari PDIP

Awal Mula Ganjar Masuk PDIP

Pada saat aktif di GMNI, Ganjar sudah sangat mengagumi presiden pertama Republik Indonesia yakni RI Soekarno. Ganjar pun menjadi simpatisan PDIP. Kemudian, pada tahun 1966, PDIP dilanda konflik internal antara pendukung Soerjadi dan Megawati Soekarnoputri sebagai representasi trah Bung Karno.

Mencuatnya konflik tersebut menjadikan Ganjar jadi sosok yang mendukung Megawati, meskipun pada saat itu ayahnya merupakan seorang polisi dan kakaknya adalah seorang hakim yang pada saat Orde Baru seluruh pejabat publik dilarang berpolitik dan wajib mendukung Golkar sepenuhnya.

Sejak saat ini, Ganjar pun akhirnya memilih untuk berkarier di dunia politik dengan bergabung di PDIP yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri.

Kontributor : Syifa Khoerunnisa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI