Suara.com - Yudo Andreawan kembali membuat onar yakni mengamuk saat diobservasi kejiwaannya di Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur. Dia disebut-sebut mengamuk tanpa sebab sampai menggebrak meja administrasi.
Seperti diketahui, Yudo Andreawan dibawa ke RS Kramat Jati, Jakarta Timur pada Jumat (14/4/2023) untuk diobservasi kejiwaannya. Dia diobservasi selama 7 hari di sana usai pengakuan mengalami mental disorder.
Simak jejak amukan Yudo Andreawan berikut ini.
Ngamuk di RS Polri
Baca Juga: Status Siaga Tempur Sudah Pas, Serangan KKB Adalah Ultimatum Perang
Yudo Andreawan ngamuk tanpa sebab sampai menggebrak meja ketika diperiksa kejiawaannya di RS Kramat Jati, Jakarta Timur. Hal itu diungkap oleh Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yuliansyah yang mendapatkan laporan dari perawat RS Polri soal kelakuan Yudo.
Kompol Yuliansyah mengaku ditelepon perawat di rumah sakit terkait aksi Yudo 'kambuh' mengamuk-ngamuk. Dalam komunikasi itu, perawat juga mengungkap jika Yudo minta dibawakan perlengkapan mandi dan pakaian.
Yudo juga disebut memaki-maki perawat bahkan menggebrak meja karena proses administrasi yang menurutnya 'kelamaan'.
Bakal dikirim ke RS Jiwa?
Terkait kondisi Yudo yang hobi ngamuk tanpa penyebab, Kompol Yuliansyah mengaku pihaknya sempat berkordinasi untuk mengirimnya ke RS Jiwa. Namun hal tersebut baru bisa diputus setelah hasil observasi Yudo keluar pada Senin (24/4/2023) mendatang.
Baca Juga: Panglima TNI Stop Pendekatan Halus di Papua, Perintahkan Operasi Siaga Tempur
Observasi Yudo juga berpeluang bertambah 7 hari lagi, jika satu minggu dirasa belum cukup.
Sosok pelapor Yudo adalah teman sendiri
Yudo sendiri sudah ditetapkan oleh polisi sebagai tersangka kasus penganiayaan di sebuah mal yang terletak di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sosok pelapor Yudo adalah temannya sendiri bernama Reinhard Richard.
Pria yang viral karena mengamuk di Stasiun Manggarai ini dilaporkan setelah memukul, menendang, hingga meludahi Reinhard karena salah paham. Reinhard bercerita dia kenal Yudo sejak tahun 2018 saat kuliah, namun komunikasi mereka terhenti sejak lulus.
Kemudian Reinhard kembali menghubungi Yudo karena bermasalah dengan temannya pada tahun 2022 lalu. Ketika itu Reinhard hendak membantu, tapi makin banyak aduan soal ulah Yudo.
Penganiayaan di Mal Jakpus
Reinhard mendapat penganiayaan dari Yudo di sebuah mal di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Hal itu dipicu karena Reinhard keluar dari grup WhatsApp yang dibuat Yudo untuk membahas rencana pernikahan fiktif dengan seorang dokter gigi.
Di mal itu, Yudo mengamuk pada Reinhard dan temannya. Yudo bahkan memaki, memukul, menendang sampai meludahi keduanya sampai dilerai petugas keamanan setempat.
Awalnya Reinhard diminta untuk duduk dengan Yudo. Namun Reinhard yang menolak membuat Yudo terpancing emosinya hingga melakukan penganiyaaan.
Ia juga mengungkap dalam momen itu, temannya sempat berniat merekam kejadian. Namun aksi temannya membuat Yudo semakin emosi dan membanting ponsel sang teman.
Kontributor : Trias Rohmadoni