Kejadian mengerikan terjadi pada sebuah keluarga di Jalan Dukuh Bulu, Kelurahan Lontar, Kecamatan Sambikerep, Kota Surabaya, Jawa Timur yang mengalami luka bakar akibat dibakar oleh sang suami.
Empat orang yang merupakan satu keluarga meliputi istri siri NN (36), dua anak tiri yang masing-masing bernama DR (22) dan AB (8), dan juga pelaku sebagai suami yakni S (53) tersebut ditemukan terbakar di dalam rumah.
Kabid Kedaruratan BPBD Kota Surabaya, Buyung membenarkan adanya peristiwa tersebut. Berikut fakta suami bakar istri siri dan dua anak tiri di Surabaya tersebut:
Kronologi Kejadian
Baca Juga: CEK FAKTA: Rafael Alun Trisambodo Alirkan Dana kepada Arteria Dahlan dan Menteri Keuangan?
Kanit Reskrim Polsek Lakarsantri Polrestabes Surabaya Ipda Bambang Setiawan menyebut insiden tersebut berawal pada saat S dengan emosi mendatangi rumah sang istri pada tengah malam.
Namun, karena merasa kedatangannya tersebut tidak dihiraukan oleh sang istri karena posisi pintu tertutup dan juga terkunci, maka S membabi buta hingga menjebol jendela kaca yang berbatasan dengan teras rumah.
Korban yang dalam kondisi tertidur seketika terbangun, cekcok pun terjadi antara kedua belah pihak di tengah malam hingga menggegerkan warga.
Pelaku yang naik pitam kemudian mendadak menyiramkan cairan bensin ke tubuh sang istri dan juga anak tirinya. Cairan tersebut dibawa oleh S dalam wajah jeriken dengan kapasitas lima liter.
Kemudian, ia menyalakan korek api untuk menyulutkan cairan bensin yang sudah membasahi tubuh sang istri sehingga api pun langsung menyala.
Baca Juga: Deretan Teror Pesawat Ditembaki hingga Dibakar KKB Papua, Terbaru Asian One
Merasa puas dengan rencananya membakar istri dan kedua anak tirinya, ia pun bergegas keluar.
Ia sempat berpapasan dengan warga yang sudah terlanjur terganggu dengan perdebatannya. Namun, S mengaku bahwa perdebatan tersebut dilatarbelakangi oleh perlakuan sang istri yang tidak mau mengikuti permintaannya.
Kronologi Penemuan Mayat
Saksi dari kejadian tersebut menyebut mulanya ia melihat suami korban masuk ke dalam rumah. Setelah itu, saksi melihat satu keluarga tersebut mengalami luka bakar.
“Ketika saksi melihat suami korban masuk, sesaat kemudian saksi melihat keseluruhan sudah dalam keadaan terbakar. Lalu warga sekitar berusaha memadamkan korban dengan menggunakan air,” ujar saksi.
Alami Luka Bakar Sampai 95 Persen
Diketahui, istri dan juga dua orang anak tersebut dengan sengaja dibakar oleh S. Namun, S justru menjadi orang yang mengalami luka bakar paling parah yakni sampai 95 persen.
Untuk istrinya, mengalami luka bakar sampai 90 persen. Anaknya, DR alami luka bakar sampai 80 persen dan AB alami luka bakar sampai 10 persen.
Juragan Tanaman Hias
Diketahui, pekerjaan pelaku yang juga ikut terbakar sehari-harinya berprofesi sebagai juragan tanaman hias atau juragan bunga.
Sedangkan sang istri merupakan penjual jajanan gorengan di Pasar Pradah, kawasan Kelurahan Lontar, Sambikerep Surabaya.
Pernikahan Masih Seusia Jagung
Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh tetangga korban, pernikahan siri antara S dan NN masih terbilang seusia jagung.
S mempersunting NN pada tahun 2021, dimana pada saat itu S berstatus sebagai duda setelah bercerai dengan istri sebelumnya.
Jalani Perawatan Intensif
Para korban dilarikan ke IGD RSUD dr Soetomo Surabaya. Sementara, untuk pelaku yang dirawat di RSUD Bhakti Dharma Husada.
Pelaku sendiri menjalani perawatan dengan pengawalan anggota Unit Reskrim Polsek Lakarsantri Polrestabes Surabaya.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa