5 Fakta Kemunculan Virus Covid Arcturus, Jokowi Minta Masyarakat Segera Vaksin Booster

Jum'at, 14 April 2023 | 15:08 WIB
5 Fakta Kemunculan Virus Covid Arcturus, Jokowi Minta Masyarakat Segera Vaksin Booster
Ilustrasi Covid-19 Arcturus (unsplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ancaman virus Covid-19 masih dirasakan di Indonesia. Baru-baru ini, muncul virus mutasi gen terbaru bernama Arcturus yang kembali mengancam masyarakat. Kementerian Kesehatan pun pertama kali mendeteksi dua kasus terbaru Covid-19 varian Arcturus ini pada Kamis (13/4/2023) kemarin.

Munculnya virus Covid-19 varian baru ini pun membuat pemerintah mengimbau masyarakat untuk kembali memperketat protokol kesehatan jelang mudik Lebaran 2023 ini. Simak inilah 5 fakta virus Covid-19 Arcturus selengkapnya.

1. Dialami dua pasien

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mendapatkan laporan adanya dua orang pasien yang sudah menjalani perawatan di rumah sakit dan dideteksi terserang virus Covid-19 Arcturus.

Pasien pertama adalah pelaku perjalanan Luar Negeri (PPLN) dari India yang sudah dinyatakan sembuh sejak awal April. Sedangkan pasien kedua adalah warga domisili Tanjung Priok dengan riwayat vaksin booster lengkap.

2. Gejala pasien yang terserang virus Arcturus

Gejala pasien yang terserang virus Arcturus ini juga hampir sama dengan gejala di virus Covid-19 varian sebelumnya. Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, dr. Ngabila Salama mengungkap pasien mengeluhkan gejala pneumonia dan batuk pilek.

"Untuk kasus kedua pasien ini gejalanya sedang, yaitu pneumonia, batuk, pilek, mual dan muntah" ungkap dr. Ngabila.

3. Angka pasien Covid-19 meningkat di India

Baca Juga: Sebut Ada Kenaikan Signifikan Kasus Covid-19 di Kulon Progo, Dinkes Perketat Pengawasan saat Mudik Lebaran

Kasus terbesar dalam varian Covid-19 Arcturus saat ini terjadi di India. Menyandur dari India Times, kebanyakan pasien dari virus varian ini adalah anak anak dan orang dewasa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI