Pendatang Baru di Jakarta Pasca Mudik Lebaran Diprediksi Mencapai 40 Ribu Orang

Jum'at, 14 April 2023 | 13:55 WIB
Pendatang Baru di Jakarta Pasca Mudik Lebaran Diprediksi Mencapai 40 Ribu Orang
Pemprov DKI menyebut musim mudik lebaran tahun ini akan menjadi momen ramainya pendatang baru ke Ibu Kota. (Antara/M Risyal Hidayat/aww)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyebut musim mudik lebaran tahun ini akan menjadi momen ramainya pendatang baru ke Ibu Kota. Diprediksi, puluhan ribu warga dari daerah akan datang bersamaan dengan arus balik mudik lebaran.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI, Budi Awaluddin.

Ia menyebut memang tiap mudik lebaran selalu berimplikasi pada potensi bertambahnya jumlah pendatang yang berlipat dari jumlah pergerakan warga ke luar Jakarta.

Pihaknya mencatat, terjadi tren peningkatan jumlah pendatang di Jakarta tiap tahunnya, seperti dalam tiga tahun terakhir. Rinciannya pada tahun 2020 sejumlah 113.814 orang, tahun 2021 sejumlah 139.740 orang, dan tahun 2022 sejumlah 151.752 orang.

Baca Juga: Doa Perjalanan Jauh untuk Mudik 2023, Agar Aman dan Selamat Sampai Tujuan

Berdasarkan data penduduk pada Data Konsolidasi Bersih (DKB) semester II tahun 2022, jumlah warga Jakarta sebanyak 11.317.271.

“Dari tren para pendatang tiga tahun terakhir ini, latar belakang pendidikannya beragam. Untuk yang berpendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) ke bawah jumlahnya meningkat, yaitu sebesar 78,04 persen tahun 2020, 78,25 persen tahun 2021, dan 78,49 persen tahun 2022," ujar Budi kepada wartawan, Jumat (14/4/2023).

"Sedangkan, yang berpenghasilan rendah cenderung fluktuatif, yakni sebesar 40,93 persen tahun 2020, kemudian meningkat menjadi 47,61% tahun 2021, dan menurun menjadi 45,64% tahun 2022,” Budi menambahkan.

Ia menyebut hal ini perlu diantisipasi lantaran berpotensi meningkatnya kemiskinan, stunting, pengangguran, hingga masalah kriminalitas.

"Ditambah lagi, untuk Lebaran 2023, diprediksi jumlah pendatang baru pasca-Lebaran akan bertambah sebanyak 20 persen-30 persen atau sekitar 36.000-40.000 pendatang," tuturnya.

Baca Juga: Kendaraan Angkut Barang Dilarang Melintasi Jalur Arus Mudik dan Balik Lebararan, Mulai 17 April 2023, Catat! Waktu dan Lokasinya di Sini

Karena itu, pihaknya akan lebih menertibkan administrasi kependudukan (adminduk). Tujuannya agar bisa memetakan potensi permasalahan dan dapat segera mengatasinya.

"Apalagi, ke depannya Jakarta akan menjadi Kota Global. Untuk itu, penataan perkotaan di berbagai lini sektor, termasuk sektor kependudukan, perlu ditingkatkan dan semakin tertib guna mengantisipasi dampak yang mungkin muncul,” pungkasnya.

Diminta Lapor

Warga pendatang baru saat musim mudik lebaran ini diminta untuk melakukan pendataan kependudukan. Caranya dengan melapor kepada pengurus RT atau RW setempat.

Hal ini merupakan strategi yang dilakukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta untuk mendata pendatang baru yang kerap diajak pemudik dari Jakarta. Nantinya bakal ada administrasi kependudukan (adminduk) untuk pendatang baru.

“Tiap warga pendatang diharapkan untuk bisa langsung lapor kepada RT/RW setempat," ujar Kepala Disdukcapil DKI, Budi Awaluddin, kepada wartawan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI