Apakah Idul Fitri 2023 di Negara-negara Islam Dunia sama Seperti Indonesia? Ini Penjelasannya

Kamis, 13 April 2023 | 19:17 WIB
Apakah Idul Fitri 2023 di Negara-negara Islam Dunia sama Seperti Indonesia? Ini Penjelasannya
Kapan Idul Fitri 2023 di Negara-negara Islam Dunia? Ini Penjelasannya [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Idul Fitri 1444H atau 2023 akan segera datang. Setiap muslim dan muslimah pun mempersiapkan diri untuk menyambutnya. Persiapan tersebut meliputi mudik hingga membeli baju lebaran dan makanan lainnya.

Pelaksanaan Idul Fitri 1444H atau 2023 di setiap negara cenderung memiliki perbedaan waktu. Faktornya adalah lokasi yang berbeda-beda di setiap negara sehingga waktunya pun berbeda.

Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Thomas Djamaluddin juga menyampaikan pemerintah dan Muhammadiyah berpotensi merayakan Idul Fitri 1444H di waktu yang berbeda. Pemerintah mungkin akan merayakan pada Sabtu (22/4/23), sementara Muhammadiyah pada Jumat (21/4/23).

Kementerian Agama berencana menggelar Sidang Isbat pada Kamis (20/4/23). Sidang tersebut direncanakan akan berlangsung di Kantor Kemenag, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Amankan Permukiman dan Tempat Rekreasi Selama Libur Lebaran, Ribuan Petugas Satpol PP DKI Tak Mudik

"InsyaAllah tanggal 20 April (sidang Isbat)," kata Direktur Jenderal Bimas Islam Kamauruddin Amin kepada Suara.com, Selasa (11/4/2023).

Berkenaan dengan hal itu, muncul pertanyaan kapan jadwal Idul Fitri 1444H atau 2023 di negara-negara Islam di dunia. Negara-negara Islam diperkirakan mengamati hilal pada Kamis (20/4/23).

Negara-negara Islam seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Mesir memperkirakan Idul Fitri 1444H jatuh pada Jumat (21/4/23). Hal ini selaras dengan penjelasan Abdullah Al Khairi yang merupakan ahli astronomi asal Arab menyampaikan bahwa 1 Syawal akan jatuh pada Jumat (21/4). 

Meski muncul perkiraan pada tanggal tersebut, Arab Saudi masih menunggu konfirmasi pengamatan hilal pada Kamis (20/4/23). Arab Saudi juga akan melaksanakan Rukyatul Hilal untuk memastikan hal tersebut.

Berdasarkan Kepala National Research Institute of Astronomy and Geophysics (NRIAG), Gad al-Qady yang dikutip Egypt Independent, Qady menyampaikan bahwa hilal syawal akan muncul pada pukul 6.14 waktu Kairo pada Kamis (20/4/23) atau 29 Ramadhan 1444H. Hilal ini disebut akan muncul di langit Arab Saudi selama 23 menit, dan di Kairo, Mesir selama di 27 menit setelah matahari terbenam.

Baca Juga: Gerhana Matahari Hibrida 20 April 2023, Simak Cara Melihatnya Agar Mata Tetap Aman!

"Di ibu kota dan kota Arab dan Islam, bulan sabit baru (hilal) akan tetap ada setelah Matahari terbenam pada hari itu untuk jangka waktu antara 10 dan 35 menit," jelas Qady.

Pusat astronomi Internasional menyebut hilal akan dilihat dengan mata telanjang atau teleskop dari daerah sebagian Asia dan Australia. Oleh karena itu, kemungkinan negara yang tidak melihat hilal akan merayakan Hari Raya Idul Fitri pada Sabtu (22/4/23).

Dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1444H pemerintah Uni Emirat Arab menetapkan periode libur panjang. Libur tersebut mulai 29 Ramadhan hingga 3 Syawal 1444H. Artinya dalam kalender masehi yakni pada 20 hingga 23 April 2023.

Demikian penjelasan kapan idul Fitri 2023 di negara Islam di dunia.

Kontributor : Annisa Fianni Sisma

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI