Hingga saat ini, kata Habibi, pihaknya belum menerima soal laporan warga atau jemaah yang telah melakukan sumbangan melalui rekening fiktik tersebut.
“Hingga saat ini belum ada jemaah yang laporan,” ungkapnya.

Habibi sendiri mengatakan, pihaknya baru akan membuat laporan polisi ke Polres Metro Jakarta Selatan pada sore ini.
“Kita baru mau buat laporan ke Polres Jakarta Selatan," tuturnya.
Sebelumnya, sebuah video yang menjadi viral menunjukkan seorang pria yang mengganti barcode QRIS pada kotak amal di sebuah masjid. Aksi pelaku terekam CCTV Masjid Nurul Iman Blok M Square Jakarta Selatan, lantai 7.
Dalam video tersebut, terlihat jelas seorang pria berbadan tambun yang melakukan tindakan penipuan dengan mengganti barcode QRIS pada kotak amal tersebut.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @redarsamudra.id dan menunjukkan bahwa pelaku tidak hanya mengganti barcode QRIS pada satu kotak amal, tetapi juga pada kotak amal lain di sisi lain masjid.
Dalam unggahannya, Redar Samudra meminta agar pengelola masjid atau DKM masjid agar senantiasa waspada.
Baca Juga: Paruh Pertama 2022: Waspadai Phising di QRIS